BERITA UTAMAMIMIKAYPMAK

Empat Pelajar SATP Siap Berlaga di Olimpiade Matematika Internasional di Jepang

×

Empat Pelajar SATP Siap Berlaga di Olimpiade Matematika Internasional di Jepang

Share this article
aa199036 761d 44b6 a7a3 713830ffdbcb
Para Pengurus YPMAK bersama Pembina YPMAK saat berfoto bersama.

Timika, fajarpapua.com – Empat pelajar asli Papua dari Sekolah Asrama Taruna Papua (SATP) mencetak prestasi membanggakan dengan terpilih mewakili Indonesia dalam ajang Asia International Mathematical Olympiad (AIMO) Winner yang akan diselenggarakan di Tokyo, Jepang, pada 2–6 Agustus 2025.

Keberhasilan ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK), yang merupakan pengelola Dana Kemitraan PT Freeport Indonesia (PTFI).

Ketua Pengurus YPMAK, Leonardus Tumuka, mengungkapkan rasa bangga dan apresiasi atas pencapaian keempat siswa tersebut.

“Ini adalah hal yang sangat positif dan sesuai dengan harapan kita bersama. Kami sangat bangga,” ujar Leonardus saat ditemui di Kuala Kencana, Selasa (3/6).

Ia menambahkan, para siswa menjalani persiapan intensif menjelang keberangkatan, termasuk pelatihan akademik tiga kali seminggu dan pendampingan psikologis guna memperkuat mental mereka. Kegiatan ini dilaksanakan bekerja sama dengan Sekolah Integral Hidayatullah.

Leonardus berharap prestasi ini bisa menjadi inspirasi bagi siswa-siswi lainnya di SATP, dari jenjang SD hingga SMA, untuk terus berkarya dan mengharumkan nama daerah serta bangsa.

“Kami mendukung penuh segala bentuk kegiatan positif dari mitra pengelola dana kemitraan dan berharap ini menjadi pemacu semangat bagi anak-anak lainnya,” tambahnya.

Wakil Ketua Bidang Perencanaan Program YPMAK, Feri Magai Uamang, turut menyampaikan kebanggaannya.

“Ini bukti nyata bahwa anak-anak kita memiliki potensi luar biasa. Harapannya, ke depan akan lebih banyak anak-anak dari suku Amungme, Kamoro, dan lima suku lain di wilayah operasional Freeport yang bisa berkembang dan berprestasi,” ujarnya.

Feri menegaskan bahwa YPMAK akan terus meningkatkan fokus pada peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) di Papua.

Sementara itu, Wakil Bidang Monitoring dan Evaluasi (Monev) YPMAK, Hendaodje Warory, menilai prestasi ini sebagai bukti bahwa anak-anak Papua mampu bersaing setara dengan pelajar dari wilayah lain di Indonesia.

“Anak-anak kita mampu bersaing dalam bidang matematika, fisika, dan kimia. Ini membuktikan bahwa Papua tidak tertinggal — hanya soal kesempatan,” jelas Hendaodje. Ia juga berharap keempat siswa tetap sehat hingga tiba dan berlaga di Jepang.

Apresiasi juga datang dari Pembina YPMAK, Septinus Timang, yang menilai keberhasilan ini sebagai hasil dari kerja keras serta kolaborasi berbagai pihak.

“Ini prestasi luar biasa dan patut diapresiasi. YPMAK bersama PT Freeport Indonesia telah berperan besar dalam mendukung pendidikan anak-anak Papua. Pemerintah juga mendukung penuh karena YPMAK merupakan mitra strategis dalam membina generasi muda Amungme, Kamoro, dan suku lainnya,” ungkapnya.

Kini, keempat pelajar tersebut tengah mempersiapkan diri untuk tampil di ajang internasional, membawa harapan besar untuk mengharumkan nama Papua dan Indonesia di mata dunia. (moa)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *