BERITA UTAMAMIMIKA

Buka Shalat Idul Adha di Lapangan Graha Eme Neme Yauware, Ini Pesan Bupati Mimika Johannes Rettob

2
×

Buka Shalat Idul Adha di Lapangan Graha Eme Neme Yauware, Ini Pesan Bupati Mimika Johannes Rettob

Share this article
Bupati Mimika, Johannes Rettob saat menyampaikan pesan Idul Adha di Pelataran Gedung Eme Neme

Timika, fajarpapua.com – Bupati Mimika, Johannes Rettob, secara resmi membuka pelaksanaan Shalat Idul Adha 1446 Hijriah atau 2025 Masehi yang diselenggarakan oleh Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Mimika di lapangan Graha Eme Neme Yauware, Jumat (6/6).

Shalat Idul Adha kali ini diikuti oleh ribuan umat Muslim dari berbagai wilayah di Kota Timika, yang memadati lapangan hingga meluber ke jalan di depan Graha Eme Neme Yauware. Bertindak sebagai imam yaitu H. Joko Prianto, selaku Ketua PHBI Mimika, dan khatib oleh Ustaz Burhan Kamil.

Mewakili Ketua PHBI Mimika, Wakil Ketua III, Ardi, dalam sambutannya menyampaikan tahun ini PHBI menyiapkan 88 lokasi pelaksanaan salat Idul Adha, terdiri dari 84 masjid dan 4 lapangan, termasuk Lapangan Graha Eme Neme Yauware sebagai lokasi utama.

“Salat Idul Adha tahun ini dilaksanakan serentak di 84 masjid dan 4 lapangan, yakni Lapangan Graha Eme Neme Yauware, Pasar Sentral, Brimob 32, dan Mile 68 Tembagapura,” ujarnya.

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Mimika yang telah memberikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan hari besar keagamaan Islam di daerah tersebut.

“Terima kasih kepada Bupati Mimika atas dukungan terhadap kegiatan keagamaan yang membuat pelaksanaan Idul Adha dapat berjalan lancar,” tambahnya.

Sementara itu, dalam sambutannya, Bupati Mimika Johannes Rettob menekankan Idul Adha bukan hanya sekadar momentum ibadah, tetapi juga sarana untuk memperkuat ketakwaan kepada Allah SWT, mempererat solidaritas sosial, serta menumbuhkan semangat berbagi kepada sesama.

“Dalam peristiwa agung ini, kita mengenang kembali keteladanan Nabi Ibrahim AS dan Nabi Ismail AS, dua sosok yang menunjukkan ketaatan luar biasa kepada perintah Allah. Dari kisah mereka, kita belajar tentang keikhlasan, keteguhan iman, dan kepatuhan terhadap kehendak Ilahi,” tuturnya.

Bupati juga mengajak umat Muslim di Mimika menjadikan Idul Adha sebagai momentum introspeksi diri dan peningkatan kualitas keimanan dan ketakwaan.

“Semoga segala amal ibadah kita diterima Allah SWT. Saya juga berharap distribusi daging kurban dilakukan secara adil, merata, dan tepat sasaran, agar seluruh masyarakat dapat merasakan keberkahan Idul Adha,” pesannya.

Di akhir sambutannya, Bupati menegaskan Pemerintah Kabupaten Mimika senantiasa mendukung kegiatan keagamaan sebagai bagian dari pembangunan karakter masyarakat.

“Melalui PHBI, Pemkab Mimika berkomitmen menjaga kehidupan beragama yang harmonis, damai, dan saling menghormati. Saya juga menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh panitia PHBI, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta semua pihak yang telah bekerja keras menyukseskan pelaksanaan Salat Idul Adha tahun ini,” pungkasnya. (ron)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *