Timika, fajarpapua.com – Jenazah wartawati sekaligus Peredaran media online cartenznews.com, Yosefina Dai Dore diberangkatkan dari Timika menuju kampung halamannya di Flores, Nusa Tenggara Timur, Minggu (14/9) pagi.
Prosesi keberangkatan disertai suasana haru, dimana ratusan warga dari berbagai suku hadir mengantar hingga ke Bandara Mozes Kilangin Timika.
Bupati Mimika Johannes Rettob menyampaikan duka cita mendalam atas kepergian almarhumah. Dia dikenal sebagai sosok yang berdedikasi dan memberikan kontribusi nyata dalam dunia jurnalistik di Mimika.
“Atas nama pribadi, keluarga, dan Pemerintah Kabupaten Mimika, saya menyampaikan turut berbelasungkawa yang sedalam-dalamnya atas meninggalnya Ibu Yosefina Dai Dore,” ungkap Bupati Rettob dengan nada haru.
Menurut orang nomor satu di Mimika itu, almarhumah adalah sosok jurnalis yang gigih, profesional, dan selalu mengedepankan etika dalam menjalankan tugas jurnalistiknya.
Bupati mengatakan, kedekatan dengan Yosefina, yang ia kenal bukan hanya sebagai jurnalis tetapi juga karena aktif di Gereja. Selain itu, ia juga aktif berperan dalam kegiatan sosial dan masyarakat.
Terakhir, Yosefina sempat mengikuti kegiatan 17 Agustus dengan mengikuti Lomba Gerak Jalan Santai bersama Dekranasda Kabupaten Mimika.
“Saya mengenal beliau karena aktif di gereja. Terakhir kami bertemu saat kegiatan Apkasi di Jakarta. Saat itu beliau sebenarnya sedang sakit, tetapi ia tetap terlihat kuat dan tegar, tidak pernah menunjukkan bahwa dirinya sedang menderita. Semangatnya luar biasa,” kenang Bupati.
Dia menambahkan, kehadiran Yosefina selama ini telah memberikan warna bagi dunia pers di Mimika.
“Kehilangan beliau bukan hanya duka bagi keluarga besar pers, tetapi juga bagi masyarakat Mimika yang selama ini mendapatkan informasi yang objektif dan berimbang dari karya-karyanya,” katanya.
Bupati mendoakan agar keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan. “Semoga amal ibadah beliau diterima di sisi Tuhan Yang Maha Kuasa dan keluarga diberikan kekuatan serta penghiburan,” ujar Bupati.
Yosefina Dai Dore, yang akrab disapa Ibu Efy, dikenal sebagai jurnalis tangguh dan sosok yang rendah hati. Selama lebih dari satu dekade, ia mendedikasikan hidupnya untuk dunia jurnalistik di Mimika, memberitakan isu-isu penting mulai dari pembangunan daerah, persoalan sosial, hingga suara masyarakat kecil.
Selain menjabat sebagai Sekretaris JMSI Papua Tengah, Yosefina juga aktif dalam Panitia Distrik Iwaka (Pandis), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) yang menjadikannya dekat dengan masyarakat akar rumput di Distrik Iwaka.(red)