Timika, fajarpapua.com – Kabar duka kematian Wakil Gubernur Papua Klemen Tinal Jumat (21/5) pukul 04.00 WIT mengejutkan publik Papua. Kabarnya orang nomor dua di Papua itu meninggal dunia akibat serangan jantung.
Sekda Provinsi Papua Yulian Flassy membenarkan kematian Wakil Gubernur Papua itu. “Iya betul (Klemen Tinal meninggal),” ujar Sekda Provinsi Papua, Dance Yulian Flassy, saat dihubungi awak media, Jumat (21/5).
Flassy menyatakan, saat ini Pemprov Papua bersama Forkompinda sedang melakukan rapat guna membahas di mana jenazah akan disemayamkan.
Salah seorang pejabat Pemrov Papua yang dikenal dekat dengan almarhum Klemen, John Wicklif Tegai mengatakan dirinya mendapat informasi jika almarhum meninggal dunia akibat serangan jantung.
“Selama ini beliau memang ada sakit jantung. Mau ke sana general check up dan ada urusan lain. Kami ada ke rumah duka sekarang,” ungkap John melalui sambungan telepon seluler.
Sementara sumber dekat keluarga almarhum mengatakan, sebelumnya alm Klemen Tinal sempat berencana berobat ke Singapura (juga rencana baypass di Jerman).
“Kemarin Bapa ke Jakarta, rencananya mau berobat jantung ke Singapura, tiba-tiba tadi kami dapat informasi beliau meninggal dunia,” ungkap seorang sumber fajarpapua.com di Jayapura.