Mappi, fajarpapua.com – Perhelatan olahraga nasional, PON XX, siap dilaksanakan bulan Oktober 2021 ini di tanah Papua. Berbagai persiapan infrastruktur maupun atlit sudah dilakukan.
Menjelang ajang bergengsi tersebut, anak-anak muda di seantero NKRI mempersiapkan diri sesuai bakat dan potensi pada cabang olahraga yang dipertandingkan. Tentunya, fisik dan mental digembleng oleh para pelatih profesional.
Ternyata ditengah hiruk pikuk persiapan itu, diam-diam Kabupaten Mappi menyumbang 5 putra terbaiknya yang akan bertanding memperkuat tim volly Papua.
Kasat Lantas Polres Mappi yang juga ketua harian PBVSI Kabupaten Mappi, Iptu Dorty Jemalut kepada fajarpapua.com, Rabu (9/6), mengemukakan 5 atlit volly Mappi yang siap memperkuat tim Papua yakni Robert Meagan dari Katan, Togret Emenu dari distrik Senggo, Daniel Kamaghai dan Vinsen Erro dari distrik Minyamur serta atlit putri Balbina Agawemu dari distrik Obaa.
Tidak main-main, untuk menggeber kemampuan mereka, kelima pemain Volly asal Mappi itu dikirim ke sejumlah daerah di Indonesia demi mengasah kemampuan bertarung.
“Selama ini mereka sudah berkunjung ke sejumlah kota untuk bertanding, berlatih dan terlibat mengikuti berbagai pertandingan volly lainnya. Pasti fisik, mental mereka sudah terlatih dan berbagai pengetahuan dan pengalaman positif sudah mereka dapatkan,” ungkap Iptu Dorty yang juga pemerhati bola Volly kabupaten Mappi itu.
Warga Mappi, terutama orang tua, sanak saudara dan para pendukung pasti berbangga dan berharap tim volly putra asal Papua meraih medali emas dalam PON ke- XX mendatang.
“Menarik bahwa warga Kabupaten Mappi hadir dalam mengikuti pesta akbar dalam bidang olahraga bola volley ini. Mungkin perlu dicatat dalam sejarah olahraga di tanah Papua bahwa Kabupaten Mappi memiliki sejumlah potensi SDM handal dalam bidang olahraga ini,” ungkap Iptu Dorty lagi.
Pria penggemar olahraga volly ini juga mengakui masih banyak atlet lain yang belum digali dan diberdayakan potensi dan talenta mereka seperti dibidang tarian dan musik, dayung, karateka, taekwondo dan lainnya.
Pada konteks ini perhatian serius dengan rutin mengupayakan penggalian bakat, talenta SDM Mappi perlu dilakukan secara masif.
Iptu Dorty memberi catatan penting yakni lembaga kursus dan pelatihan dalam pengembangan minat dan bakat di Kabupaten Mappi perlu digagas dan tentu perlu dilanjutkan dengan langkah konkrit, seperti :
- Membuat panitia seleksi perbidang bakat dan minat.
- Merencanakan pembiayaan.
3.Membentuk lembaga kursus dan pelatihan. - Membangun infrastruktur olahraga.
- Mengadakan event-event olahraga.
- Secara berkala melakukan seleksi atlit untuk dipromosikan ke forum nasional.
- Mengikuti turnamen tingkat provinsi dan nasional.
- Rutin memperbaiki tata kelola dalam urusan olahraga berdasar regulasi yang ada.
Dikemukakan, semua pasti bergembira bahkan menjadikan mereka tokoh idola ketika anak-anak muda asal Mappi kian berkiprah di semua event olahraga dan berbagai bidang lainnya.
“Mensana incor pore sano. Semua pasti merindukan ini terwujud dalam seluruh dimensi kehidupan manusia. Olahraga adalah salah satu pintu masuknya. Salut dan hormatku untuk semua pecinta olahraga di Kabupaten Mappi. Salam kehormatan masyarakat Mappi usubi yohokuda takobayaman, damai bersehati dan saling melayani,” tutur pria asal Mimika itu.(dor)