Timika, fajarpapua.com – Aksi Roy R yang mengaku sebagai anggota Brimob ternyata tidak hanya di Kota Timika. Terungkap jika siswa SD Mandasari dan SMP Omoga mengetahui pria lajang tersebut anggota Brimob benaran.
“Kami kaget waktu baca di fajar papua, ternyata dia bukan anggota Brimob,” ungkap Marsel, warga Mandasari yang baru tiba di Kota Timika, Minggu (11/7).
Menurutnya, dua bulan lalu Roy sempat ke Omoga dan Fanamo. Kebetulan di tempat itu tidak ada signal HP, sehingga setiap warga yang hendak telepon harus ke SD Mandasari.
“Dia (Roy) masuk kelas, sambil pushup sambil telepon. Kami semua lihat. Dia hanya bilang di telepon “siap ndan, siap ndan,” tukas Marsel dengan nada tidak percaya.
Menurut pengakuan Roy, sebagaimana yang didengar Marsel melalui sambungan telepon, dia mengaku ke Timika mengantar jenazah korban penembakan Puncak.
“Bilangnya tugas di Puncak, ke Timika ada antar jenazah ke RS Bhayangkara,” bebernya.
Menurut Marsel, Roy ke tempat itu bersama pengusaha. Namun dia tidak mengetahui tujuan kepergiannya.
“Kami kenal ibu guru yang tertipu itu, dia guru bahasa Inggris di SMP Negeri Omoga,” katanya.(ana)