BERITA UTAMAMIMIKA

Beban Berlebihan, Jalan Mayon Rusak Parah, Paerong: Bagaimana Tidak Rusak, Tiap Hari Dilewati Truk 10 Roda

cropped cnthijau.png
6
×

Beban Berlebihan, Jalan Mayon Rusak Parah, Paerong: Bagaimana Tidak Rusak, Tiap Hari Dilewati Truk 10 Roda

Share this article
Jalan Mayon rusak parah.
Jalan Mayon rusak parah.

Timika, Fajarpapua.com – Jalan Mayon yang membentang dari Perempatan Koramil Kuala Kencana hingga ke Perempatan Kampung Jayanti, Distrik Kuala Kencana saat ini kondisinya sangat rusak parah.

ads

Hal ini karena kekuatan badan jalan tidak sebanding dengan beban yang melalui jalan yang juga terhubung dengan Jalan Trans Papua yang menghubungkan Kabupaten Mimika dengan wilayah Kabupaten Nabire.

Untuk itu Dinas Perhubuhgan dan Dinas Pekerjaan Umum Pemukiman Rakyat (PUPR) Kabupaten Mimika diminta untuk menghitung ulang beban jalan jika dilakukan perbaikan.

Hal ini ditegaskan anggota DPRD Mimika, Aloisius Paerong, ST kepada fajarpapua.com, Jumat (19/11) kemarin saat ditemui usai melaksanan reses di Kampung Karang Senang, SP 3 Distrik Kuala Kencana.

“Jalan Mayon rusak parah, saya minta sebelum pemerintah membangun atau memperbaiki kembali, Dinas PUPR dan Dinas Perhubungan harus berdiskusi terutama soal usia jalan, konstruksi jalan yang lebih bagus dan beban muatan maksimal kendaraan yang bisa melewati jalan tersebut,” ujarnya.

Menurut Paerong, kerusakan jalan tersebut timbul karena beban yang berlebihan akibat banyak kendaraan besar yang melintas.

“Bagaimana tidak rusak, jika kendaraan 10 roda melintas tiap hari dengan membawa beban diatas kejuatan badan jalan,” jelasnya.

Paerong mengungkapkan, di daerah lain dengan alasan untuk mengurangi kerusakan jalan akibat beban yang tinggi, dinas perhubungan membangun jembatan timbang.

“Harus dilihat, apakah memungkinkan untuk menjaga usia jalan diarea tersebut Dishub membangun jembatan timbang dan mewajibkan kendaraan terutama truk 10 roda untuk melakukan timbang sebelum melalui jalan tersebut,” urainya.

Dikatakan juga kondisi yang menjadi di Jalan Mayon harus menjadi catatan buat pemerintah bahwa membangun jalan harus disesuaikan dengan perkiraan beban kendaraan yang melaluinya.

Anggota DPRD Mimika lainnya, Anton Bugaleng juga menegaskan kondisi Jalan Mayon akan menjadi perhatian dewan untuk diusulkan dibangun kembali ditahun mendatang.

“Ini akan menjadi perhatian kami di dewan terutama dari rekan-rekan anggota dewan yang berasal dari Dapil 5,” ujarnya.

Calon Ketua DPRD Mimika pengganti almarhum Robby Omaleng ini menegaskan dirinya akan berjuang untuk perbaikan jalan ini.

“Jika jalan ini tidak segera ditangani dengan baik, tahun depan akan semakin rusak lebih parah lagi,” tutupnya. (mar)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *