BERITA UTAMAMIMIKA

Seluruh Anak Usia Sekolah di Pomako dan Tipuka Sudah Terima Imunisasi Melalui Program BIAS

cropped 895e2990 d422 4061 9705 e533253f1607.jpg
4
×

Seluruh Anak Usia Sekolah di Pomako dan Tipuka Sudah Terima Imunisasi Melalui Program BIAS

Share this article
IMG 20220621 WA0002
Foto: EDY Nakes Tim UKM Puskesmas Mapurujaya saat melakukan Imunisasi di Kampung Tipuka.

Timika, fajarpapua.com– Program Bukan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) yang dilaksanakan Puskesmas Mapurujaya saat ini dinilai sangat efektif.

Hal ini karena seluruh sasaran yaitu anak usia sekolah yang ada di Kampung Pomako dan Tipuka tercatat sudah mendapatkan suntikan imunisasi campak, rubela dan diphteria tetanus atau DT.

ads

Kepala Puskesmas Mapurujaya, Ona Bunga SSi,APt kepada fajarpapua.com, akhir pekan kemarin mengatakan efektifnya program BIAS yang dilaksanakan pihaknya karena dikolaborasikan dengan kegiatan pelayanan kesehatan door to door yang saat ini terus dilakukan pihaknya.

“Kegiatan pelayanan kesehatan dari rumah ke rumah yang kami laksanakan juga dibarengi dengan sweeping program Imunisasi Nasional yaitu imunisasi anak sekolah dasar atau lanjutan pada program tahunan atau BIAS meliputi Campak Rubela dan diphteria tetanus,” ujar Ona Bunga.

Program kolaborasi tersebut lanjutnya ternyata sangat efektif mengingat seluruh anak usia sekolah di dua kampung sasaran yaitu Pomako dan Tipuka sudah menerima imunisasi.

“Puji Tuhan karena anak- anak usia sekolah dari usia dua sampai dua belas tahun di dua kampung sasaran sudah imunisasi semua,” ucapnya.

Ona Bunga dalam kesempatan itu juga mengungkapkan, Tim UKM Puskesmas Mapurujaya yang menggelar pengobatan dari rumah ke rumah selain menggelar pelayanan juga melakukan promosi kesehatan.

“Penyuluh kesehatan juga mempromosikan mengenai upaya pencegahan malaria, TBC dan penyakit kulit,” jelasnya

Dari kegiatan yang dilaksanakan Puskesmas Mapurujaya lanjutnya ditemui ada sejumlah faktor tingginya angka penderita sakit di wilayah itu.

Tingkat kesadaran masyarakat yang rendah dalam menjaga kesehatan menjadi faktor utama tingginya angka penderita sakit

“Ini juga yang menjadi kendala utama bagi tenaga kesehatan di Puskesmas Mapurujaya dalam memberikan pelayanan kepada warga,” ujarnya.

Selanjutnya ketersediaan air bersih menjadi faktor utama banyaknya anak-anak dan orang dewasa di wilayah kerja Puskesmas Mapurujaya yang terkena penyakit scaibies atau penyakit kulit. (edy)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *