Timika, fajarpapua.com – Kementerian Perhubungan Republik Indonesia (Kemenhub RI) melalui Direktorat Jenderal (Dirjend) Perhubungan Udara menggelar Forum Group Discussion (FGD) ke IX Peningkatan Keselamatan Penerbangan di wilayah Papua.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di Hotel Horizon Ultima Timika, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Senin (29/8/2022)-Rabu (1/9/2022).
Kegiatan tersebut diikuti oleh para Kepala Kantor Bandara Udara di Wilayah Papua dan Papua Barat serta Perwakilan dari masing masing operator penerbangan yang beroperasi di wilayah Papua.
Plt. Direktur Jenderal Perhubungan Udara, Nur Isnin Istiartono, kepada wartawan usai membuka kegiatan tersebut mengatakan kegiatan FGD dilaksanakan dalam rangka berdiskusi hal-hal yang berhubungan dengan peningkatan safety (keselamatan) dalam penerbangan di wilayah Papua.
“FGD shareing adalah salah satu kunci bagaimana kita menjaga meningkatkan safety. Safety itu kalau di penerbangan itu nafasnya,” kata Nur Isnin
Ia menjelaskan wilayah Papua memiliki kondisi geografis dan cuaca yang sangat unik. Transportasi udara menjadi salah alternatif dalam melayani masyarakat yang tinggal di wilayah pegunungan dan pendalaman Papua.
Oleh karena itu keselamatan menjadi hal yang utama bagi seluruh operator penerbangan yang beroperasi di wilayah Papua .
Sangat diharapkan kepada seluruh stakeholder dan operator penerbangan yang melayani penerbangan di wilayah Papua harus mengutamakan safety (keselamatan) dalam memberikan pelayanan penerbangan kepada masyarakat.
“Kebutuhan konektivitas di Papua sangat tinggi dan itu harus diimbangi dengan aspek safety.Safety itu nomor satu, safety dan bisnis harus seimbang,” kata Nur Isnin
Ia mengatakan melalui kegiatan FGD ini seluruh pemangku kepentingan yang terlibat langsung dalam dunia penerbangan dapat berbagi pengalaman, masukkan dan saran dan juga mencarikan solusi jika ada masalah ataupun hal hal yang berhubungan dengan safety dalam dunia penerbangan.
“Maka kita sering kumpul untuk saling mengingatkan, saling berbagi, yang belum kita tingkatkan perlu kita tingkatkan. Ada hal-hal baru yang harus kita tampung kemudian kita buat komitmen bersama dalam bentuk regulasi,” kata Nur Isnin
Wakil Bupati Kabupaten Mimika, Johanes Rettob saat mendampingi Direktur Jenderal Perhubungan Udara memberikan apresiasi kepada Kemenhub-RI melalui Dirjen Perhubungan Udara yang telah memilih Timika menjadi tempat untuk dilaksanakan FGD.
“Pemerintah daerah menyampaikan terimakasih karena telah memilih Mimika sebagai tempat untuk melaksanakan FGD,” kata Wabup JR.
Ia mengatakan dengan FGD terkait dengan keselamatan penerbangan di wilayah Papua telah dilaksanakan beberapa kali.
“Sampai dilakukan FGD sampai sembilan kali ini bagaimana cara sehingga Pemerintah Pusat melalui Kementerian Perhubungan berusaha semaksimal mungkin untuk mengurangi kecelakaan di Papua ini.Tujuannya satu bagaimana memberikan penerbangan keselamatan di Papua,” kata Wabup JR.
Ia juga memberikan apresiasi kepada Kemenhub-RI melalui Ditjen Perhubungan Udara atas perhatian dan dukungan berupa sarana dan prasarana kepada pemerintah Kabupaten Mimika.
“Timika juga sudah dipilih menjadi salah satu tempat suplai penerbangan perintis. Kita penerbangan perintis disini terbanyak di seluruh Indonesia. Timika juga sebagai tempat tol laut dan distribusi jembatan udara dan subsidi kargo pemerintah. Terimakasih Pak Dirjen, Timika sudah menjadi tempat untuk melayani masyarakat sekitar kita baik kargo maupun penumpang,” kata Wabup John.(*)