Timika, fajarpapua.com – Gempa bumi dengan kekuatan magnitudo 4,4 mengguncang timur laut Nabire, Papua, pada Senin (5/9) dini hari.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan bahwa gempa itu terjadi pada pukul 00.21 WIB atau pukul 02.21 WIT.
Berdasar informasi yang diterima fajarpapua.com dari keterangan akun Twitter resmi BMKG disebutkan pusat gempa tersebut berada di darat, tepatnya 29 kilometer di timur laut Nabire.
Pusat gempa berada di kedalaman 12 kilometer, di koordinat 3,25 Lintang Selatan dan 135,77 Bujur Timur.
Gempa ini dirasakan dengan skala MMI III, atau ringan, BMKG pun memperingatkan warga untuk mewaspadai kemungkinan gempa susulan.
“Hati-hati terhadap gempa bumi susulan yang mungkin terjadi,” tulis BMKG.
Sementara gempa yang kedua terjadi di Manokwari, Papua, pada pukul 09.45 WIB dengan kekuatan 4,3 skala richter.
Pusat gempa berada di laut 33 kilometer timur Manokwari, dengan kedalaman 59 kilometer. Titik episentrum berada pada koordinat 134.37 BT dan 0.86 LS.
Terhitung sejak Minggu, 4 September 2022, wilayah Indonesia setidaknya diguncang gempa sebanyak 5 kali.
Gempa pertama dengan magnitudo 4,4 skala richter mengguncang Morowali Utara pada pukul 01:02 WIB. Pusat gempa berada didarat 16 kilometer barat laut Lembah Sumara, dengan kedalaman 6 kilometer.
Gempa kedua dengan magnitudo 3,1 skala richter terjadi pada pukul 04:10 WIB di Wonosobo Jawa Tengah. Gempa bisa dirasakan di daerah wisata Dieng, Banjarnegara, hingga Kabupaten Batang.
Gempa ketiga dengan magnitudo 4,2 mengguncang wilayah Tepa pada pukul 12:08 WIB. Pusat gempa berada di laut 146 kilometer barat laut Tepa, Maluku.
Gempa keempat dengan magnitudo 5,1 skala richter terjadi di wilayah Bengkulu pada pukul 15:52 WIB. Gempa dirasakan di sejumlah tempat seperti di Kaur, Kota Bengkulu, Kepahiang, OKU Selatan, Liwa, dan Krui.
Gempa kelima dengan magnitudo 4,3 skala richter mengguncang wilayah Bayah, Banten pada pukul 17:28 WIB. Gempa dirasakan disejumlah tempat seperti di Banjarsari, Bayah, Cijaku, dan Cibeber. (red)
