BERITA UTAMAMIMIKA

Suasana Haru, Diiringi Tarian Khas Daerah, Orang Tua Antar 3 Diakon dan 2 Frater untuk Ditahbiskan

cropped cnthijau.png
5
×

Suasana Haru, Diiringi Tarian Khas Daerah, Orang Tua Antar 3 Diakon dan 2 Frater untuk Ditahbiskan

Share this article
Salah satu diakon asli Kamoro, Theodorus Yoseph Tepa OFM diserahkan keluarga kepada gereja melalui Uskup Mgr Hilarion Datus Lega, Pr untuk ditahbiskan menjadi imam.
Salah satu diakon asli Kamoro, Theodorus Yoseph Tepa OFM diserahkan keluarga kepada gereja melalui Uskup Mgr Hilarion Datus Lega, Pr untuk ditahbiskan menjadi imam.

Timika, fajarpapua.com – Tarian khas daerah asal mengiringi perarakan tiga Diakon dan dua Frater dari sekolah Santa Maria menuju gereja Katolik Santo Stefanus Sempan Timika untuk ditahbiskan.

Tiga calon imam yang ditahbiskan yakni Diakon Ricky Carol Yeuyanan Pr, Diakon Theodorus Yoseph Tepa OFM, dan Diakon Emanuel Richardus Buang Lela Pr. Sedangkan dua frater yang ditahbiskan menjadi diakon yakni Fr. Alpius Alpen Mujijau OFM dan Fr. Domisius Wandi Batoteng Raya OFM.

Klik Gambar Untuk Informasi Selanjutnya
Klik Gambar Untuk Informasi Selanjutnya

Prosesi perarakan para calon tahbisan dimulai dari sekolah Santa Maria melewati jalan Busiri menuju gereja Katolik St Stefanus Sempan.

Tampak sisi kiri kanan jalan umat berdesakan menyaksikan prosesi perarakan calon imam yang diiringi tarian dari suku Mimika Wee, Suku Lamaholot, Suku Kei, Suku Moni dan Suku Toraja.

Didepan gereja Santo Stefanus Sempan sudah menunggu Uskup Keuskupan Manokwari – Sorong, Mgr Hilarion Datus Lega, Pr. didampingi dua konselebran, Pastor Gabriel Ngga OFM, Provincial Fransiskus Duta Damai Papua, dan Administrator Keuskupan Timika, Rm. Marten Kuayo Pr, Plt Bupati Mimika Johannes Rettob serta ribuan umat Katolik yang memadati halaman dan ruang gereja.

Suasana haru tampak terasa di depan gereja, saat penyerahan calon tahbisan dari orang tua kepada pihak gereja untuk ditahbiskan menjadi pelayan Tuhan.

Prosesi penyerahan dimulai pembacaan pernyataan penyerahan dari masing-masing calon tertahbis kepada Uskup Mgr Hilarion, selanjutnya Uskup menyatakan gereja secara resmi menerima calon tersebut untuk ditahbiskan.

Usai penerimaan, keluarga diantar menempati ruang dalam gereja, sedangkan calon tahbisan bergabung bersama puluhan pastor yang berbaris menuju ruang gereja.

Hingga berita ini diturunkan misa prosesi penthabisan masih berlangsung.(sel)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *