Mappi, fajarpapua.com– Memperingati 1 Abad Hari Lahir Nahdlatul Ulama (NU), Pengurus Cabang NU dan Nahdliyyin di Kabupaten Mappi menggelar Jalan Sehat pada Minggu (5/2) kemarin.
Kegiatan jalan sehat dilepas oleh Asisten I Sekda Kabupaten Mappi, Mauridsius Kabakaimu S.IP dari Tugu Lingkaran Distrik (LIDI) dan finish di halaman Gedung Qhaindau Uri.
Dalam kegiatan jalan sehat yang diikuti oleh peserta dari lintas agama tersebut, panitia menyediakan berbagai hadiah dan doorprize yang nenarik.
Peserta juga sangat antusias mengikuti seluruh rangkaian kegiatan dari awal kegiatan hingga selesai.
Dalam kesempatan itu, Ketua PCNU Kabupaten Mappi, Sudarsono, menyampaikan terima kasih kepada seluruh umat muslim dan umat beragama lainnya yang telah ikut memeriahkan jalan sehat Harlah 1 Abad Nahdlatul Ulama.
Dirinya berharap dengan kegiatan jalan sehat hari lahir NU yang ke-100 ini bisa membawa semangat baru untuk mewujudkan pembangunan di Kabupaten Mappi.
“Mari kita hidup berdampingan secara kekeluargaan antara umat beragama, dalam momentum NU kami juga akan menggelar aksi donor darah. Kami sampaikan terima kasih kepada pemerintah daerah yang telah mendukung kegiatan ini, dan terima kasih juga kepada para tokoh muslim, para pengusaha yang turut serta panitia yang telah luar biasa mempersiapkan dan melaksanakan kegiatan ini,” ujar Sudarsono.
Sementara Asisten I Sekda Kabupaten Mappi, Mauridsius Kabagaimu mengatakan kegiatan jalan sehat dalam rangka memperingati 1 Abad Hari Lahirc NU merupakan kegiatan yang baik untuk kesehatan.
Asisten 1 juga menilai antusiasme umat muslim dan umat beragama lainnya dalam mengikuti kegiatan tersebut menunjukkan adanya toleransi di Kabupaten Mappi.
Dikatakan pula, umat muslim di Kabupaten Mappi diharapkan dapat mengikuti teladan-teladan baik dari para pendiri NU.
“Semoga semangat para pendiri NU, bisa kita ikuti dan tanamkan dalam kehidupan keluarga serta masyarakat pada umumnya. Mari secara bersama-sama kita menjunjung tinggi kebersamaan untuk hidup saling mencintai dan menghormati antara umat beragama di daerah kabupaten mappi,” tutupnya. (red)