Jayapura, fajarpapua.com – Tiga ruang kelas sekolah TK Harapan dan satu unit rumah penjaga sekolah yang berada di Kompleks Peternakan Sentani Timur, Kabupaten Jayapura, ludas tebakar, Minggu (26/3) sore.
Kebakaran pertama kali diketahui oleh Irma Corputty (35) guru di sekolah tersebut yang rumahnya bersebelahan dengan gedung sekolah.
Kepada fajarpapua.com, saksi mengungkapkan saat dirinya berada dalam rumah, sayup-sayup mendengar bunyi suara barang yang terbakar.
Sehingga ia langsung keluar rumah dan melihat asap tebal sudah menyelimuti bangunan sekolah dan kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Kepala Sekolah.
Kapolres Jayapura AKBP Fredrickus W.A Maclarimboen menyebutkan, pihaknya masih menyelidiki penyebab kebakaran yang mengakibatkan bangunan sekolah taman kanak-kanak hangus terbakar.
“Tiga ruang, satu ruang kantor dan satu rumah penjaga sekolah TK Harapan hangus terbakar. Selain itu ada satu unit motor Honda Vario milik penjaga sekolah juga terbakar,”kata Fredrickus.
Selain itu, satu unit mesin babat, komputer dan printer yang ada dalam ruang sekolah tersebut juga dilahap si jago merah.
Dikatakan, polisi belum dapat memastikan penyebab kebakaran itu karena masih dalam proses penyelidikan oleh tim identifikasi.
Diketahui bangunan sekolah tersebut merupakan milik Yayasan Dharma Wanita Dinas Peternakan Provinsi Papua, dimana saat kejadian penjaga sekolah sedang tidak berada dalam rumah.(hsb)
