BERITA UTAMAPAPUA

Wapres dan Tiga Menteri Bahas Pembangunan Kristen Center di Papua

cropped 895e2990 d422 4061 9705 e533253f1607.jpg
4
×

Wapres dan Tiga Menteri Bahas Pembangunan Kristen Center di Papua

Share this article
wapres
Wapres Ma'ruf Amin menyapa anak-anak sekolah yang berjejer di depan Sekolah Dasar YPK IV Sburia Biak Kota, Distrik Biak Kota, Provinsi Papua, Jumat (2/12/2022)

Jakarta, fajarpapua.com – Wakil Presiden Ma’ruf Amin bersama tiga menteri di Jakarta, Senin, membahas berbagai aspirasi tentang pembangunan Papua, salah satunya pembangunan Kristen Center atau pusat studi Kristen di Papua.

Menurut keterangan yang disampaikan Juru bicara Wapres Masduki Baidlowi, ketiga menteri itu adalah Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas, serta Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim.

ads

“Siang ini, Wapres menerima tiga menteri, yakni menteri PUPR, menteri agama, dan menteri pendidikan dan kebudayaan. Agendanya secara khusus membahas mengenai aspirasi-aspirasi mengenai pembangunan di Papua,” kata Masduki dalam keterangannya yang disampaikan melalui tayangan video di Jakarta, Senin.

Masduki menjelaskan pembangunan Papua yang dibahas dalam pertemuan itu terkait dengan aspirasi dari para tokoh gereja yang menginginkan ada pembangunan Kristen Center atau pusat studi Kristen.

Kan kalau daerah-daerah yang Muslim ada Islamic Center, nah di sana ada Kristen Center. Nah, Wapres memerintahkan kepada menteri PUPR untuk melakukan, segera melakukan perencanaan, dan segera membangun secepatnya,” jelasnya.

Menurut dia, lokasi pembangunan pusat studi Kristen itu ada di dua tempat dan segera dilakukan studi perencanaan secara matang agar pembangunan pusat studi Kristen bisa segera terealisasi.

Selain membahas soal rencana pembangunan Kristen Center, lanjut Masduki, Wapres Ma’ruf Amin dan para menteri juga berdiskusi soal aspirasi terkait rencana pembangunan asrama dan lembaga pendidikan di Atambua.

“Semuanya lagi dibahas, cukup detail, mendalam, dan diharapkan periode tahun 2023 sebagian sudah dilaksanakan dan sebagian lagi bisa diselesaikan 2024,” ujar Masduki Baidlowi.(ant)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *