BERITA UTAMAPAPUA

Wizz Baker, Dave Baransano dan Iren Akwan Sukses Hibur Masyarakat Mappi

cropped 895e2990 d422 4061 9705 e533253f1607.jpg
12
×

Wizz Baker, Dave Baransano dan Iren Akwan Sukses Hibur Masyarakat Mappi

Share this article
IMG 20230820 WA0064
Foto bersama Wizz Baker, Dave Baransano dan Iren Akwan

Mappi, fajarpapua.com– Malam resepsi kenegaraan dalam memperingati HUT RI ke 78 tahun 2023 di Kabupaten Mappi, Provinsi Papua Selatan di meriahkan oleh penyanyi Wizz Baker, Dave Baransano dan Iren Akwan.

Trio penyanyi hits dari Indonesia Timur tersebut berhasil menguncang suasana dan menghibur warga Kota Kepi, Kabupaten Mappi, Jumat (28/8).

Klik Gambar Untuk Informasi Selanjutnya
Klik Gambar Untuk Informasi Selanjutnya

Sejumlah lagu dibawakan oleh ketiga penyanyi tersebut dengan genre music yang berbeda.

Dimana Dave Baransano dan Iren Akwan berhasil membuat masyarakat Mappi untuk ikut berjoget bersama.

Sementa Wizz Baker penyanyi yang dikenal dengan lagu –lagu galau. Berhasil merebut hati para penonton.

Puncak keramaian saat Wizz Baker menyanyikan lagu SA FLY sontak ribuan masyarakat berebutan mendekati panggung untuk bernyanyi bersama.

Tidak hanya kalangan anak muda hampir semua masyarakat begitu menikmati lagu –lagu yang dibawakan oleh penyanyi tersebut.

Wizz Baker yang dikenal karena lagu –lagunya dikenal bisa meluluhkan hati perempuan berhasil tampil memukau pada malam resepsi kenegaraan di Kabupaten Mappi.

Begitu juga dengan lagu Reggea yang dibawakan oleh Dave Baransano dan Iren Akwan.

Semarak HUT RI ke 78 di Kabupaten Mappi begitu dirasakan oleh seluruh kalangan masyarakat.

Acara yang dimulai pukul 18.00 WIT sampai pukul 24.00 WIT berjalan dengan sangat lancer aman dan meriah.

Meski terlihat ribuan masyarakat memenuhi kawasan taman kota dan Taman Mappi Bangkit dan selama pelaksanaan acara semua berjalan sesuai yang diharapkan.

Euforia masyarakat Mappi pada malam resepsi kenagaraan selain karena dimeriahkan oleh ketiga penyanyi hitz Indonesia timur tersebut.

Namun antusias masyarakat juga terlihat lantaran Kabupaten pertama kali mendapatkan Rekor Dunia MURI usai berhasil membentangkan kain merah putih sepanjang 5.000 meter diatas rawa.(MPI)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *