Timika, fajarpapua.com – Curah hujan yang tinggi di Kabupaten Mimika melahirkan kecemasan bagi para petani, khususnya petani sayur dan buah-buahan. Pasalnya jika lahan terendam air, otomatis sayur dan buah-buahan akan membusuk.
Menyikapi kondisi demikian, Dinas Pertanian, Tanaman Pangan Perkebunan dan Holtikultura (Distanbun) sudah membantu para petani mesin alkon penghisap air.
Kepala Distanbun Mimika Alice Wanma saat ditemui di Kantor Bappeda Selasa (12/9) mengatakan bantuan tersebut sudah diserahkan sejak tahun 2022 lalu.
“Sejak tahun lalu kami serahkan bantuan itu tapi belum banyak, mungkin alkon ini yang harus kita perbanyak,” katanya.
Ia mengungkapkan kedepan pihaknya akan bekerjasama dengan Dinas PUPR membuat saluran drainase pembuangan air.
“Penting sekali kolaborasi program untuk membuat saluran drainase sehingga air tidak menggenangi lahan pertanian dan perkebunan,” ungkapnya.
Menurut Alice, jumlah petani sayur yang terdaftar sebanyak 396 kelompok dan mereka tidak pernah mengeluh jika curah hujan tinggi karena terbantu mesin alkon.
“Yang terdaftar di Simultan Jakarta itu 396 kelompok, tahun lalu 394 sekarang mengalami kenaikan,” ujarnya.(ron)