Jayapura, fajarpapua.com- Guna mengatasi stunting dan kemiskinan ekstrim Dinas Pekerjaan Umum dan Penata Ruang (PUPR) Kabupaten Jayapura membangun sarana air bersih dan MCK bagi Orang Asli Papua (OAP).
Pada Tahun 2024, Dinas PUPR Kabupaten Jayapura, membangun sarana air bersih bagi warga yang tersebar di 10 kampung dan membangun Sanitasi Bernasis Masyarakat (Sanimas) di 13 kampung.
Kepala Bidang Tehnik Penyehatan, Dinas PUPR Kabupaten Jayapura, Seni menjelaskan, pembangunan Sanimas dan Pamsimas menggunakan dana Otonomi Khusus (Otsus) senilai Rp 8,4 miliar.
“Pembangun Sanimas dialokasikan pembiayaan sebesar 3,8 miliar rupiah dan sarana air bersih dialokasikan dana sebesar 4,6 miliar.l rupiah. Progres pembangunanfisiknya sampai saat ini rata-rata sudah capai 75 persen,” jelas Seni, Sabtu (3/8).
Ia menjelaskan dari alokasi sebelumnya, pembangunan Sanimas dan Pamsimas ada penambahan di 6 enam lokasi yaitu di Toladan, Hinekombe, Kwadeware, Yoboi, Ifale dan Sereh.
Pembangunan Sanimas dan Pamsimas di enam kampung tersebut sudah mencapai 100 persen, namun belum bisa dilakuan penagihan anggarannya karena sesuai dengan perjanjian kerja sama (PKS).
Dimana dalam kontrak yang disepakati bersama masih akan dilakukan pemeriksaan inspektorat sebelum dilakukan penagihan.
“Sementara untuk progres keuangan, dua kegiatan tersebut sudah mencapai 70 persen,” jelasnya.
Dijelaskan pembangunan Sanitasi yang dibangun di 13 kampung diperuntukan bagi 167 rumah tangga, dimana setiap rumah mendapatkan satu MCK.
“Sedangkan untuk air bersih di 10 kampung ditargetkan dapat mengaliri 360 rumah,” tutupnya. (hsb)