Timika, fajarpapua.com– Layanan broadband 4G Telkomsel dan IndiHome di sejumlah wilayah Papua Tengah, Papua Selatan, dan Papua Barat dipastikan mengalami penurunan kualitas.
Hal ini menyusul proses perbaikan permanen Kabel Laut Sorong–Merauke oleh PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk.
Dengan populasi di Papua Tengah mencapai 1,47 juta jiwa, Papua Selatan 1,36 juta jiwa, dan Papua Barat 1,13 juta jiwa, potensi jumlah pelanggan Telkomsel dan IndiHome yang terdampak diperkirakan mencapai ratusan ribu orang.
General Manager Region Network Operations and Productivity Telkomsel Maluku dan Papua, Yasinraldi, menjelaskan penurunan kualitas layanan akan terjadi pada dua periode, yaitu 9–10 September 2025 dan 12–14 September 2025.
Gangguan internet 4G Telkomsel dan IndiHome akan dirasakan para pelanggan di Merauke, Boven Digoel, dan Kaimana.
Sedangkan penurunan layanan IndiHome akan dialami masyarakat di Mimika, Asmat, Mappi, Nabire, dan Waropen.
Sementara layanan telepon dan SMS, di wilayah terdampak dipastikan tetap berjalan normal.
Untuk mengurangi dampak, Telkomsel menyiapkan paket bantuan komunikasi berupa 1.000 SMS dan 60 menit telepon hanya Rp 1 melalui UMB *88820#.
Selain itu, pelanggan di Merauke dan Mimika dapat mengakses internet gratis di Posko Merah Putih Telkomsel yang tersebar dibeberapa lokasi.
“Selama perbaikan berlangsung, layanan dialihkan ke akses radio terestrial dan satelit dengan kapasitas terbatas. Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan dan akan terus memberikan pembaruan,” ujar Yasinraldi.
Telkomsel meminta pelanggan yang membutuhkan informasi lebih lanjut untuk menghubungi call center 188 atau kanal resmi media sosial perusahaan. (red)