Kegiatan meditasi untuk kesehatan fisik dan mental sering sekali dianggap hal yang tidak ada hubungannya dan tidak bermanfaat.
Pada kenyataannya bahwa dengan melakukan meditasi, hati dan pikiran akan cenderung tenang setelah dipenuhi dengan kegiatan yang mengundang stress.
Dalam penelitian yang melibatkan lebih dari 3.000 ( Tiga Ribu ) peserta orang dewasa terbukti setelah melakukan meditasi, otot – otot pada wajah cenderung mengendur dan akhirnya wajah lebih cerah.
Tidak hanya itu meditasi dengan gaya atau urutan gerakan tertentu yang rutin dilakukan dapat menghindari orang tersebut dari kemungkinan datangnya penyakit medis.
Hal ini disebabkan ketika tubuh santai dan rileks, tubuh cederung beristirahat dan memproduksi sel – sel dan enzim yang berguna untuk meregenerasi sel – sel yang sudah tidak baik dan juga melakukan pencernaan terhadap asupan makanan yang masuk kedalam tubuh.
Dengan santainya hati dan pikiran, maka efek dari aktifitas pikiran yang bekerja terkadang kerap menghasilkan berbagai efek samping seperti rasa kecemasan yang timbul. Dengan melakukan meditasi secara rutin, tubuh terlatih untuk menyerap kembali rasa cemas itu dan menghilangkan.
Kecemasan yang timbul ini bahkan bisa menjadi dasar dari penyakit rasa takut atau phobia yang timbul karena kecemasan yang berlebihan dan tidak beralasan. Sehingga meditasi terkadang diperlukan ketika seseorang pengidap phobia sedang menghadapi rasa takutnya.
Seperti seseorang yang phobia terhadap kegelapan, tiba – tiba mati lampu maka bisa melakukan meditasi ringan agar terkendali rasa cemas itu. Meditasi ringan yang bisa dilakukan adalah dengan duduk senyaman mungkin lalu mengatur keluar masuknya nafas mengisi hati dan pikiran dengan hal – hal yang positif.
Bagi yang memiliki kecenderungan tidak percaya diri bisa melakukan meditasi secara rutin sehingga pikiran dan hati terisi dengan hal – hal positif yang akan meningkatkan rasa kepercayaan dirinya.
Bahkan pada beberapa kasus kanker payudara, penderitanya diminta untuk berpikir positif dan dibantu dengan Meditasi Untuk Kesehatan sehingga rasa kepercayaan diri akan timbul dan penderita tetap berpikir positif dalam melawan penyakit kanker tersebut.
Meditasi sebenarnya sama seperti ketika anda melatih fisik anda dan berlatih olah tubuh di Gym hanya saja kalau kita ber Meditasi Untuk Kesehatan maka yang terlatih adalah yang didalam diri kita.
Kekuatan konsentrasi yang kurang juga dapat ditingkatkan dengan melakukan meditasi sebab meditasi membutuhkan keseriusan dan konsentrasi yang dilatih terus menerus hingga akhirnya pikiran kita terbiasa untuk fokus atau konsentrasi.
Mereka yang rutin melakukan meditasi dari saat muda, maka saat tua nanti sebagian besar akan terhindar dari kepikunan. Sebab dengan melakukan Meditasi Untuk Kesehatan sejak dini. Tubuh sudah terbiasa dan terlatih dengan ritme yang stabil dan tidak meledak – ledak seperti halnya yang terjadi dengan orang pada umumnya.
Mari kita latih tubuh kita untuk bermeditasi agar dapat meningkatkan kestabilan emosional dalam tubuh kita dan akan berakibat pada kestabilan kinerja dari seluruh organ tubuh.