Penelusuran pertama dilakukan di Jalan Budi Utomo yang dari cacatan terdapat sekitar 4 atau 5 tandon cuci tangan.
Namun dari penelusuran, Fajar Papua hanya menemukan 3 lokasi pemasangan yang keseluruhannya dalam keadaan tidak berfungsi.
Adapun titik tersebut berada di depan SMP Negeri 2 yang diketahui air dalam keadaan kosong dan kran tidak ada.
Selanjutnya, di depan SMK Petra kondisi air kosong dan kran tidak ada dan hal yang sama ditemukan pada tandon yang dipasang disamping Kantor Cimb Niaga Timika.
Kemudian penelusuran dilanjutkan di Jalan Hasanuddin. Tandon Didepan KCP Bank Mandiri terdapat air, namun karena dalam keadaan kotor kran tersumbat. Sedangkan tandon yang berada didepan Kantor Grapari Telkomsel, air dalam kondisi kosong.
Kondisi nyaris serupa ditemui Fajar Papua dibeberapa tandon yang terpasang di Jalan Yos Sudarso.
Tandon cuci tangan yang dipasang disamping Markas Koramil Timika kondisi air kosong. Lanjut tandon air di depan Kantor Bank Papua dijetahui air kosong serta kran tidak ada dan tandon yang terpasang didepan Kantor Pos, air dalam keadaan kosong.
Kondisi cukup baik ditemui di tandon cuci tangan yang dipasang dilingkungan Kantor Bapenda Mimika yang kondisinya baik. Namun sayangnya, pegawai atau warga yang mendatangi kantor tersebut lebih memilih mencuci tangan di wastafel yang disedian didekat pintu masuk pelayanan dibanding di tandon yang dipasang oleh BPBD Kabupaten Mimika.