“Kita semua diminta untuk berdoa semoga proses pemulihan Kesehatan Bapa Uskup cepat pulih, sehingga agenda-agenda pastoral keuskupan kedepan dilakasanakan seperti tahbisan imam yang sempat tertunda,” Inno Ngutra menambahkan.
Berkaitan waktu pelaksanaan agenda tahbisan itu, lanjut RD Inno Ngutra, Seretariat Keuskupan Amboina akan menginformasikan secara resmi usai Uskup Mandagi benar-benar pulih.
Sebagaimana diketahui, Mgr. Mandagi terpapar Covid-19 pada Jumat 29 Januari 2021, satu hari menjelang agenda penahbisan imam di Keuskupan Amboina, tempatnya menggembalakan umat selama belasan tahun sebelum ditunjuk menjadi Uskup Agung Merauke, pada 11 November 2020.
Selama beberapa pekan ini, Uskup Mandagi dirawat di Rumah Sakit Umum Pusat Leimena, Ambon, dalam koordinasi dengan Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Maluku. (mas)