Jayapura, fajarpapua.com – Aparat mensinyalir kelompok teroris diduga sudah menyebar di beberapa daerah lain di Papua. Selain itu, polisi mengamankan dua balita dalam kasus dugaan terorisme di Merauke.
Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius Fakhiri kepada awak media di Jayapura, Selasa (1/6), mengakui tim gabungan Densus 88 Antiteror dan Polda Papua berupaya membongkar jaringan terorisme yang kini sudah menjalar di daerah lain wilayah Papua.
“Penyelidikan masih berlangsung hingga kini karena tidak tertutup kemungkinan selain di Merauke ada juga di daerah Papua,” ungkap Irjen Mathius.
Menurut dia, saat ini sebanyak 11 orang terduga teroris telah diamankan di Merauke.
Selain mengamankan 11 orang terduga teroris, katanya, juga diamankan dua balita yang merupakan anak dari pasangan AP dan IK (istri dari AP).