BERITA UTAMANASIONALpinpost

Tertinggi, 64 Kematian Sehari Akibat Covid-19, Pemprov DKI Jakarta Bakal Gunakan Truk Angkut Jenazah

pngtree vector tick icon png image 1025736
7
×

Tertinggi, 64 Kematian Sehari Akibat Covid-19, Pemprov DKI Jakarta Bakal Gunakan Truk Angkut Jenazah

Share this article
IMG 20210621 WA0040
Simulasi angkut jenazah menggunakan truk.

Jakarta, fajarpapua.com – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mensimulasi menggunakan truk untuk menangkut jenazah korban covid-19. Pasalnya, saat ini kematian akibat covid 19 di ibukota negara Republik Indonesia itu mencapai 64 kematian dalam sehari.

Hal itu terekam dalam catatan kematian tertinggi pertama Jumat (18/6) sejak pandemi Covid-19 berlangsung.

Klik iklan untuk info lebih lanjut

Data Dinas Kesehatan DKI Jakarta, angka kematian akibat Covid-19 pada 18 Juni 2021 mencapai 64 kasus. Kini angka kumulatif korban jiwa akibat Covid-19 di Jakarta mencapai 7.777 kasus.

Selain angka kematian kedua tertinggi, Dinkes DKI juga mencatat rekor kasus baru harian Covid-19 tertinggi sejak pandemi Covid-19 berlangsung.

Penambahan kasus baru harian mencapai 4.737. Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Dwi Oktavia menjelaskan, penambahan kasus itu merupakan hasil pemeriksaan tes PCR 17.368 orang.

Sementara sebuah foto truk hijau milik Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Provinsi DKI Jakarta viral di media sosial.

Terlihat dalam foto itu, sejumlah petugas lengkap dengan alat pelindung diri atau APD mengangkut beberapa peti ke dalam truk bertulisakan mobil angkutan jenazah.

Pemprov DKI Jakarta mengklarifikasi bahwa foto tersebut adalah simulasi pengangkutan jenazah terinfeksi Covid-19 menggunakan truk. 

Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Provinsi DKI Jakarta Suzi Marsilawati menuturkan langkah itu diambil seiring dengan melonjaknya kasus kematian pasien konfirmasi positif Covid-19 di Ibu Kota selama satu pekan terakhir. 
“Kegiatan itu masih simulasi, belum pasti,” kata Suzi saat dikonfirmasi, Senin (21/6).(boy/all)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *