Jayapura, fajarpapua.com – Puluhan pengusaha asli Papua bertemu Ketua DPRD Kabupaten Jayapura, Klemen Hamo yang berlangsung di Aula DPRD setempat.
Pertemuan itu juga dihadiri beberapa anggota dewan seperti Sihar Tobing dan perwakilan OPD Kabupaten Jayapura.
Kedatangan pengusaha asli Papua ini untuk menindaklanjuti dugaan adanya intervensi dewan terkait proyek pokok pikiran (pokir).
Ketua DPRD Kabupaten Jayapura, Klemen Hamo menjelaskan pertemuan dengan pengusaha asli Papua ini agar tidak saling menyalahkan satu dengan yang lain, tetapi jalan sesuai tupoksi.
Ia mengatakan kedepan dewan juga akan membantu melakukan pembinaan kepada pengusaha asli Papua agar lebih maju dan berkembang.
“Kalau bisa kedepan teman-teman pengusaha ini dibina terus karena untuk kepentingan daerah, jadi pemerintah juga harus perhatikan daerah,” kata Klemen Hamo, Kamis (24/2/2022) kepada fajarpapua.com.
Dikatakan dia, jika ada permasalahan yang dihadapi pengusaha di lapangan hendaknya dikoordinasikan lebih dahulu agar tidak terjadi salah paham dengan anggota dewan apalagi menyangkut masalah proyek.
“Kalau anggota dewan yang intervensi soal proyek pokok pikiran rakyat harus dilapor kepada saya, sehingga kalau anggota ini menyalahi aturan bisa ditegur,” katanya.
Dengan adanya pertemuan bersama pengusaha ini, Klemen Samo berharap kedepan akan lebih baik lagi kerjasama dalam membangun Kabupaten Jayapura.
Sementara itu, salah satu pengusaha asli Papua Fraulin Sokoy menyampaikan terima kasih kepada ketua dewan yang telah meluangkan waktu untuk bertemu dengan kami pengusaha.
“Kita harap dewan kedepan tidak ada lagi intervensi terhadap proyek-proyek di lapangan,” ucapnya.(hsb)
