BERITA UTAMAPAPUA

Jhon Manangsang Wally Ajak Warga Sukseskan KMAN Ke VI

cropped cnthijau.png
54
×

Jhon Manangsang Wally Ajak Warga Sukseskan KMAN Ke VI

Share this article
John Manangsang Wally
John Manangsang Wally

Jayapura, fajarpapua.com – Salah satu tokoh masyarakat adat Buyakha (Sentani), John Manangsang Wally mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama mensukseskan even nasional Kongres Masyarakat Adat Nusantara (KMAN) ke VI di wilayah Tabi.

Dalam pelaksanaan KMAN ke VI ini, Kabupaten Jayapura dan Kota Jayapura sebagai tuan di wilayah Tabi Provinsi Papua, yang akan berlangsung tanggal 24 hingga 30 Oktober 2022, berlokasi di kampung-kampung.

iklan
Banner Iklan
iklan

“Kongres Masyarakat Adat Nusantara ini adalah agenda nasional yang lahir dan tumbuh dari para masyarakat adat yang merupakan suatu kesadaran masyarakat nusantara dengan mengacu jati diri,” ungkap John Manangsang Wally, Rabu (12/10).

Ia menyampaikan, terkait dengan persiapan kegiatan KMAN di Kota Sentani, dirinya sebagai masyarakat adat di Sentani merasa bangga bahwa masyarakat adat Nusantara lainnya dari berbagai daerah di luar Papua memilih Jayapura.

Agar kegiatan itu terlaksana dengan baik di Papua maka sebagai masyarakat adat Sentani sudah saatnya mempersiapkan diri sebaik-baiknya karena ini sudah menjadi suatu budaya jika ada tamu disambut dengan baik.

“Bagi masyarakat Sentani kalau ada tamu datang mereka membuka pintu lebar-lebar untuk menerimanya apalagi ini kegiatan yang besar. Jadi para ondofolo pun akan berperan aktif nanti sukseskan kegiatan itu,” ujarnya.

Jhon Manangsang menghimbau kepada panitia KMAN agar menyampaikan hal ini kepada para ondofolo secara benar melalui mekanisme adat yang ada, supaya pikiran positif dari panitia dan pemerintah diterima secara benar oleh para ondofolo.

Jika kegiatan tersebut tidak dikomunikasikan dengan baik maka bisa menimbulkan salah presepsi. Untuk itu, KMAN ini hendaknya dikemas dengan baik oleh panitia dengan melibatkan masyarakat adat dan para ondofolo.

“Kami yakin para ondofolo akan mepersiapkan diri dengan menata kampung-kampung untuk bisa dikunjungi masyarakat adat Nusantara lain,” tuturnya.

Jhon menyampaikan, bahwa kegiatan KMAN ini akan berdampak positif bagi masyarakat adat di kampung-kampung di wilayah Tabi.(hsb)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *