BERITA UTAMAMIMIKANASIONAL

Diutus Jadi Peninjau, Tim Mimika Hadir pada Pesparani Nasional ke-II di Kupang

cropped 895e2990 d422 4061 9705 e533253f1607.jpg
7
×

Diutus Jadi Peninjau, Tim Mimika Hadir pada Pesparani Nasional ke-II di Kupang

Share this article
IMG 20221026 WA0006
Tim Mimika yang diutus mengikuti Pesparani di Kupang

Timika, fajarpapua.com – Tim dari Kabupaten Mimika akan hadir sebagai peninjau pada Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Katolik ke-II tingkat Nasional tahun 2022 yang akan digelar di Kupang, Nusa Tenggara Timur, tanggal 28 Oktober sampai 2 November 2022.

Ketua Tim dari Kabupaten Mimika, Petrus Kanisius Mitakda mengungkapkan tim dari Kabupaten Mimika hadir sebagai peninjau dalam menyaksikan perlombaan tersebut dan sekaligus sebagai kesempatan untuk belajar pelaksanaan Perparani di sana. Sehingga setelah kembali dapat melakukan yang terbaik di Mimika.

ads

“Kita juga berharap setelah kembali dari sana, ada perubahan yang terjadi, terutama pada pengembangan hal-hal teknis dalam pelayanan liturgi khususnya petugas-petugas liturgi, yang nantinya bisa dikompetisikan. Tim yang ikut ini merupakan para pelatih di setiap Paroki di kota Timika, beberapa pengurus LP3KD (Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Pesparani Katolik Daerah) Kabupaten Mimika yang lama, dan kepala kementerian agama Kabupaten Mimika, yang mana kami akan bergabung dengan kontingen dari Provinsi Papua,” ujar Pice, begitu sapaan karibnya, saat diwawancara wartawan pada Selasa malam (25/10/2022).

Hal senada juga disampaikan Plt Bupati Mimika Johannes Rettob, saat diwawancarai setelah bertemu dengan Tim yang akan berangkat ke Kupang tersebut.

JR mengungkapkan Kabupaten Mimika harusnya mengirim 1 perwakilan dari kontingen Provinsi Papua untuk lomba Bertutur Kitab Suci kategori Anak, karena meraih juara di kategori tersebut pada Pesparani Papua yang lalu.

Namun karena batas usia yang tidak lagi memenuhi syarat sesuai yang ditetapkan pada Pesparani Nasional, maka Mimika tidak jadi mengirim utusan dan dikembalikan ke Provinsi Papua.

“Tapi kita tetap diberikan kesempatan untuk hadir di Kupang, dan anak yang juara tersebut dimana saat ini sudah kuliah di Yogyakarta, juga turut dihadirkan pada kegiatan Pesparani Nasional di Kupang sebagai bentuk penghargaan pengurus (LP3KD) terhadap dirinya. Kita berharap tim kita yang berangkat ini dapat menambah ilmu di sana bersama LP3KD se-Indonesia, supaya saat kembali ke Mimika dapat mengembangkan Pesparani di Kabupaten Mimika secara khusus,” ungkapnya.(ana)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *