Timika, fajarpapua.com – Mantan Wakapolres Mimika Kompol Saraju dan Kabag SDM Polres Mimika Kompol Sudirman mendapatkan promosi jabatan sebagai Kapolres.
Kepastian promosi itu tertuang dalam Surat Perintah Kepala Kepolisian Daerah Papua Nomor: Sprin/50/I/KEP./2023, Sprin/51/I/KEP./2023 dan Sprin/52/I/KEP./2023 tanggal 23 Januari tentang Pemberhentian dan Pengangkatan dalam jabatan dilingkungan Polda Papua.
Sementara Upacara Serah Terima Jabatan Kapolres Mamberamo Tengah, Kapolres Mamberamo Raya dan Kapolres Dogiyai dipimpin Kapolda Papua Irjen Pol. Mathius D. Fakhiri di Aula Rastra Samara Polda Papua, Koya Koso, Jumat (17/2).
Adapun Pejabat yang melaksanakan serah terima yakni AKBP Supraptono dari Wakapolresta Jayapura Kota diangkat sebagai Kapolres Mamberamo Raya menggantikan AKBP Yusuf Wahyudiono yang mendapat jabatan baru sebagai Kabag RBP Birorena Polda Papua.
Kompol Sudirman yang juga Kabag SDM Polres Mimika diangkat sebagai P.S Kapolres Mamberamo Tengah menggantikan AKBP Rahmat Koharuddin yang selanjutnya akan melaksanakan tugas sebagai Waka SPN Polda Papua.
Serta Mantan Wakapolres Mimika Kompol Sarraju yang menjabat P.S Kasubdit 1 Ditreskrimum Polda Papua diangkat sebagai P.S Kapolres Dogiyai menggantikan Kompol Samuel Dominggus Tatiratu yang selanjutnya akan melaksanakan tugas sebagai pamen Biro SDM Polda Papua.
“Kepada pejabat yang baru dilantik atas nama pribadi dan kesatuan saya ucapkan selamat atas kepercayaan pimpinan Polri dan promosi untuk menduduki jabatan baru sebagai kapolres di jajaran Polda Papua,” ucapnya.
Ia mengharapkan, untuk segera beradaptasi dilingkungan kerja yang baru dan hal-hal positif yang telah dibangun selama ini oleh pejabat lama agar ditindaklanjuti dan ditingkatkan. Dirinya yakin dan percaya, dengan bekal pengalaman dan latar belakang pendidikan yang telah dimiliki mampu meningkatkan kinerja pada kesatuan yang akan dipimpin.
“Saya mengingatkan agar seluruhnya perlu meningkatkan omunikasi serta mempererat peran kemitraan kepada seluruh muspida di wilayah masing-masing serta para tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat dan organisasi-organisasi kemasyarakatan yang ada guna mempermudah dalam penanganan permasalahan, serta penegakan hukum guna peningkatan keamanan,” tutur Kapolda.(ron)
