Timika, fajarpapua.com- Kontestasi Pilkada Gubernur Provinsi Papua Tengah periode 2024-2029 yang digelar pada Oktober 2024 mendatang diperkirakan akan berlangsung seru.
Hal ini tidak terlepas dari munculnya sejumlah sosok yang diperkirakan akan meramaikan perebutan kursi nomor 1 disalahsatu daerah otonom baru (DOB) di Tanah Papua tersebut.
Serunya kontestasi Pilkada Gubernur Provinsi Papua Tengah pada Oktober 2024 diperkirakan akan diikuti oleh sejumlah tokoh mulai dari Bupati Aktif, mantan Bupati, Ketua Partai Politik hingga pegiat Hak Asasi Manusia (HAM).
Hal ini seperti terlihat dari hasil polling yang dilakukan oleh WAG Coffee Papua Tengah yang berlangsung dari tanggal 18 hingga 20 Maret 2024.
Hasilnya, memunculkan sejumlah nama besar tokoh yang berpotensi bakal maju menjadi Calon Gubernur Provinsi Papua Tengah.
Tercatat mulai dari Deinas Geley, Meki Fritz Nawipa, Eltinus Omaleng dan Isaias Douw.
Selain itu, ada juga nama dua Ketua Partai Politik di Provinsi Papua Tengah yang memperoleh kursi terbanyak pada Pileg 14 Februari 2024 lalu, yakni Yuni Wonda dari Nasdem dan Natalis Tabuni dari PDI Perjuangan.
Serta satu Tokoh Nasional yang juga pegiat HAM ysng diprediksi akan pulang kampung mengikuti kontestasi Pilkada Gubernur Provinsi Papua Tengah yaitu Natalis Pigai.
Berikut profil singkat para tokoh yang diperkirakan maju sebagai Calon Gubernur Provinsi Papua Tengah pada Pilkada 2024 mendatang:
- Deinas Geley
Deinas Geley, S.Sos., M.Si, lahir pada tanggal 16 Desember 1975, merupakan Mantan Wakil Bupati Puncak Jaya yang menjabat sejak 7 Desember 2017.
Dirinya terpilih sebagai Wakil Bupati Puncak Jaya dalam Pilbup Puncak Jaya 2017, mendampingi Yuni Wonda.
Sebelum menjabat sebagai wakil bupati, Deinas Geley adalah seorang pegawai BUMD di Provinsi Papua.
Dalam jabatan terakhirnya, ia menjabat sebagai Pelaksana Harian Direktur Umum dan SDM PD Irian Bhakti, serta Komisaris PT. Percetakan Rakyat Papua.
Saat ini, Deinas Geley menjabat sebagai Ketua DPW PAN Papua Tengah. Deinas Geley, baik saat menjabat sebagai pejabat publik maupun setelah tidak lagi menjabat, tetap mencatat kesan yang menarik karena sikap rendah hati, kedekatannya dengan masyarakat, serta kecenderungannya untuk selalu membantu sesama.
- Meki Fritz Nawipa
Meki Fritz Nawipa, mantan Bupati Paniai periode 2018-2023, memulai karirnya sebagai seorang pilot Anak Asli Papua setelah menyelesaikan pendidikan di Deraya Flying School, Halim, pada tahun 2000, dan meraih sertifikat Private Pilot Licence (PPL).
Kemudian, ia melanjutkan studi di Bible College of Victoria (BCV), Melbourne, Australia. Pada tahun 2008, Nawipa memasuki dunia penerbangan di Papua, dengan penuh dedikasi melayani daerah-daerah terpencil yang tersebar di seluruh Papua.
- Eltinus Omaleng
Pria kelahiran 15 Oktober 1972 dari Suku Amungme, Eltinus Omaleng, telah mengemban jabatan sebagai Bupati Mimika sejak 2014, menggantikan Abdul Muis.
Tidak berhenti di situ, Eltinus kemudian kembali mencalonkan diri pada 2018, dengan didampingi Johannes Rettob menggunakan akronim OMTOB.
Pemilihan serentak pada 27 Juni 2018 menetapkan OMTOB sebagai Bupati dan Wakil Bupati Mimika, mengukuhkan perjalanan kepemimpinan mereka pada 6 September 2019.
- Isaias Douw
Isaias Douw, S.Sos., lahir pada 15 Desember 1965, tak hanya dikenal sebagai Bupati Nabire dalam dua periode, 2010–2015 dan 2016-2021, tetapi juga sebagai individu yang meniti karir gemilang.
Dimulai dari peran sebagai Staf Keuangan Sekretariat Kabupaten Paniai pada 1985–1986, hingga kemudian menjabat sebagai Bendahara Rutin Dinas P & K (1986–1992), Kepala Sub Bagian Perbendaharaan Kabupaten Paniai (1997–1998).
Selanjutnya menjadi Kepala Bagian Keuangan Kabupaten Paniai (1999–2003), Kepala Bagian Umum Kabupaten Paniai (2003–2005), dan terakhir sebagai Kepala Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Paniai (2005–2007).
- Yuni Wonda
Yuni Wonda merupakan Bupati Puncak Jaya yang menjabat sejak 7 Desember 2017 hingga 7 Desember 2022.
Dia terpilih sebagai Bupati Puncak Jaya didampingi Deinas Geley dalam Pilbup Puncak Jaya 2017.
Sebelum menjadi bupati, Yuni Wonda merupakan pegawai negeri sipil di Pemkab Puncak Jaya dengan jabatan terakhir sebagai Sekretaris Daerah (Sekda).
- Natalis Tabuni
Natalis Tabuni adalah seorang politikus Partai NasDem yang menjabat sebagai Bupati Intan Jaya pertama sejak tahun 2012.
Dirinya berpasangan dengan Yann Kabogoyauw terpilih dalam dua kali Pilkada, yaitu Pilbup Intan Jaya 2012 dan Pilbup Intan Jaya 2017.
Sebelum menjadi Bupati, Natalis Tabuni adalah pegawai negeri sipil dengan jabatan terakhir sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Intan Jaya.
- Natalius Pigai
Natalius Pigai, adalah seorang aktivis nasional. Ia merupakan salah seorang dari 11 anggota Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Republik Indonesia periode 2012-2017.
Ia bekerja sebagai Staf Khusus Menteri di Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrais RI pada masa kepemimpinan Al Hilal Hamdi dan Jacob Nuwa Wea tahun 1999-2004.
Ia juga Aparatur Sipil Negara yang mengabdi selama 15 tahun di Kementerian yang sama dengan menempati berbagai jabatan fungsional dan struktural.
Tim Asistensi Dirjen Kesbangpol Prof Dr. Sudarsono Hardjosukerto tahun 2006-2008.
Bersama Kementerian Dalam Negeri sebagai Moderator Dialog Interaktif di TVRI selama 2006-2008.
Tahun 2008-2009 Penasehat BRR Aceh-Nias di Deputi Pengawasan dan Menulis Ensiklopedia Tsunami Aceh-Nias. Ia dikenal sebagai Aktivis Mahasiswa era tahun 1995-1999 pada masa perjuangan Reformasi. (red)
