fajarpapua.com
Mitra Mimika Ojek atau MiJek, khususnya merchant yang menyediakan layanan kuliner di platform MiFood merasa terbantu selama massa pandemi Covid 19.
Hal ini diungkapkan pemilik Waroeng Kampoeng Timika, Arna Kurniawati kepada Fajar Papua, Rabu (23/9).
Ia menyatakan, usaha miliknya bergabung menjadi merchant di platform sejak awal aplikasi MiJek beroperasi.
“Selama massa Pendemi, terutama pada awal PSDD pada Maret lalu, MiJek sangat membantu kami,” ujarnya.
Menurut alumni Jurusan Manajemen, FE Uncen Jayapura ini, platform MiFood membantu meningkatkan jumlah konsumen di usahanya.
“Kini setiap harinya, kami mencatat antara 20 hingga 30 transaksi MiJek. Tapi jika akhir pekan bisa mencapai 50 bahkan lebih,” jelasnya.
Hal yang sama diungkapkan Manajer Warung Eyang, Denny yang dihubungi terpisah.
Menurutnya, usaha yang dikelolanya baru bergabung menjadi merchant MiFood baru satu minggu. “Sejak bergabung, Alhamdulillah, setiap hari ada orderan dari MiJek yang kami terima,” jelasnya.
Dia berharap, jika nantinya ada penerapan PSDD kembali keberadaan MiJek dapat membantu para pengusaha UMKM di Timika.
Sedangkan pemilik Martabak Pak Eri, Sugeng Setiawan mengaku sangat terbantu oleh MiJek terutama saat PSDD.
“Selama PSDD, kami terpaksa berjualan dari rumah karena outlet di Depan Apotik Arguni maupun di Lampu Merah Jalan Pendidikan tutup,” ujarnya.