BERITA UTAMAPAPUA

Danrem 173/PVB: Warga Mulai Tinggalkan Pengungsian di Sugapa

cropped 895e2990 d422 4061 9705 e533253f1607.jpg
6
×

Danrem 173/PVB: Warga Mulai Tinggalkan Pengungsian di Sugapa

Share this article
Danrem 173/PVB Brigjen TNI Taufan Gastoro nampak membagikan makanan ringan kepada anak-anak bersama orang tuanya hendak kembali ke kampung setelah sebelumnya berada di pengungsian di Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua.
Danrem 173/PVB Brigjen TNI Taufan Gastoro nampak membagikan makanan ringan kepada anak-anak bersama orang tuanya hendak kembali ke kampung setelah sebelumnya berada di pengungsian di Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua.

Jayapura, fajarpapua.com – Komandan Korem 173/PVB Brigjen TNI Taufan Gestoro mengaku saat ini warga dari sejumlah kampung yang mengungsi ke gereja-gereja di sekitar Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua, sudah mulai kembali ke rumah masing-masing.

“Memang benar sejak Jumat (5/11) masyarakat mulai meninggalkan tempat pengungsian dan kembali ke rumah masing-masing, sedangkan yang rumahnya di sekitar Distrik Sugapa tetap berada di pengungsian saat malam hari,” katanya.

ads

Apabila pagi hari warga kembali ke rumah masing-masing, namun pada malam hari terutama yang tinggal di kota tetap kembali di pengungsian, katanya.

Ia yang mengaku sudah seminggu berada di Sugapa, Ibu Kota Kabupaten Intan Jaya mengatakan secara bertahap situasi keamanan sudah mulai kondusif.

Aktivitas masyarakat, katanya, mulai berangsur normal namun anggota TNI-Polri tetap bersiaga.

“Mudah-mudahan situasi bisa berangsur pulih sehingga aktivitas masyarakat kembali pulih, ” harap Danrem 173/PVB yang wilayahnya termasuk Kabupaten Intan Jaya ini.

Hal senada diungkapkan Bupati Intan Jaya Natalis Tabuni secara terpisah seraya mengaku pemda terus membantu logistik warga, terutama yang berada di pengungsian.

“Masyarakat yang mengungsi berangsur berkurang karena sebagian sudah kembali ke rumah mereka yang berada di kampung-kampung,” kata Tabuni yang dihubungi dari Jayapura.(ant)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *