Timika, fajarpapua.com – Tokoh intelektual Suku Kamoro, Doktor Leonard Tumuka meminta para spekulan tanah di Kabupaten Mimika agar tidak menjual hak ulayat suku Kamoro.
“Tanah sekitar Nawaripi dan Irigasi sudah dijual habis orang lain. Kondisi ini benar-benar membuat kami khawatir generasi suku ini kedepan tinggal dimana?” ungkap Leonard kepada fajarpapua.com, Jumat (12/11).
Ia mengatakan, yang perlu semua pihak pahami, bagi warga Kamoro dan Amungme, tanah merupakan “ibu” yang menjadi sumber hidup.
“Tidak boleh seenaknya menjual tanah yang menjadi ibu mereka.
Banyak tanah Kamoro diklaim, dijual oleh orang luar,” paparnya.
Selanjutnya kepada warga Kamoro Leonard berharap agar tidak mudah menjual tanah dengan iming-iming tertentu.
“Kita harus ingat kembali yang diserukan almarhum Bapa Uskup John Philips supaya jangan menjual tanah. Pesan ini harus dilaksanakan sungguh-sungguh, karena kalau tidak generasi Kamoro akan kehilangan tanah dan tempat tinggal,” paparnya.(red)
