Jayapura, fajarpapua.com- Gedung gereja GKI Rehobot Lereh yang berada di Distrik Kaureh, Kabupaten Jayapura terbaka pada Minggu (13/2). Dugaan sementara kebakaran terjadi akibat korsleting listrik di dalam gedung.
Kapolres Jayapura AKBP Fredrickus W.A Maclarimboen mengatakan kebakaran terjadi pukul 13.00 WIT. Kebakaran itu diketahui dari salah satu saksi mata yang melihat kejadian tidak jauh dari gereja.
“Dari keterangan saksi kebakaran pukul 13.00 WIT. Saksi pada saat itu hendak berjualan pinang di samping halaman gereja, setelah tiba di halaman melihat ada gumpalan asap tebal,” kata AKBP Fredrickus Maclarimboen, Minggu (13/22022).
Kapolres menjelaskan, saksi melihat asap tebal keluar dari samping kanan belakang gedung gereja. Melihat kejadian tersebut, saksi 1 dan 2 lalu berlari menuju ke arah rumah pendeta yang tidak jauh dengan gedung gereja untuk memberitahu kalau ada kebakaran di gedung gereja.
Saat api mulai membesar, masyarakat dan para petugas berusaha memadamkan api dengan cara menyiram air. Hanya saja masyarakat tak mampu memadamkan api hingga api membakar seluruh gedung gereja Rehobot Lereh.
Kapolres AKBP Fredrickus Maclarimboen menambahkan, kerugian akibat kebakaran ditaksir kurang lebih Rp 3 miliar.
“Penyebab terjadinya kebakaran gedung gereja Rehobot Lereh masih belum diketahui, dan kita masih selidiki, namun dugaan sementara akibat arus pendek listrik,” ungkapnya.(hsb)