Timika, fajarpapua.com – Hidup sehat sudah menjadi mimpi dan keinginan setiap orang. Mulai dari anak – anak hingga usia lanjut pasti menginginkan tubuh yang bugar. Gaya hidup sehat dan berolahraga adalah syarat utama memenuhi keinginan tersebut.
Tubuh yang sehat tidak serta merta hanya diam dan bermalas – malasan. Akan tetapi bergerak dan olah raga lah yang menjaga tubuh kita tetap dalam kondisi prima.
Namun, berolahraga harus tetap sesuai dengan porsinya. Ada perbedaan dalam porsi olahraga. Apalagi dengan usia lanjut, gerakan dan intesitasnya harus sepadan dengan kondisi fisiknya.
Mengingat performa dan daya tahan tubuh usia lanjut sudah tidak sebugar ketika masih umur 20 an. Ada beberapa tips untuk usia lanjut ketika memulai olahraga.
Intensitas Yang Tepat
Pertama harus memperhatikan intesitasnya. Intensitas olahraga lansia harus dalam kategori rendah. Namun jika sudah terbiasa dan rutin, boleh menabah intensitasnya ke kategori sedang.
Beberapa olahraga yang masih dalam kategori intesitas rendah seperti, jalan santai dan warming up atau pemanasan. Kemudian jika sudah terbiasa dan rutin, bisa ditambahkan jalan cepat, bersepeda, yoga dan sebagainnya.
Lama Berolahraga
Tips kedua tentang waktu atau durasi berolahraga. Untuk memenuhi syarat hidup sehat, saran dari WHO, seorang lansia bisa berolahraga intensitas rendah minimal 150 menit perminggu.
Sementara untuk intensitas sedang paling tidak 75 menit dalam satu minggu.
Frekuensi Olahraga
Frekuensi olahraga juga harus menjadi fokus dalam hal ini. Untuk lansia biasanya paling tidak 3 kali seminggu untuk intesitas yang rendah. Dan secara bertahap boleh menaikkan frekuensinya.
Ada beberapa tipe olahraga yang cocok untuk lansia. Misalnya kardio, otot, fleksibilitas dan keseimbangan. Namun harus dimulai dari intensitas yang rendah dulu.
Paling banyak dipilih biasanya adalah jogging, gerakan meninju, atau bisa juga dengan yoga atau pilates.
Berolahraga selain sehat dapat meningkatkan metabolisme tubuh dan juga sistem imun. Selain berolahraga kita juga harus memperhatikan makanan yang kita konsumsi tiap hari.
Dan untuk usia lanjut, ada baiknya berkonsultasi dengan dokter dan ahlinya agar mendapatkan program latihan yang lebih tepat. Selamat berolhraga dan salam sehat.
