Jayapura, fajarpapua.com- Bangunan atau tempat untuk serasehan yang dibangun oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Pemukiman Rakyat (PUPR) kabupaten Jayapura di Kampung Ayapura sudah mencapai 80 persen siap di saat Kongres Masyarakat Adat Nusantara KMAN VI Oktober mendatang.
Hal itu di ungkapkan Kepala Kampung Adat Hedam Ayapo Lewi Puhili di Obhe Ondoafi Kampung Ayapo, Kamis 21/9). “Tempat serasehan yang dibangun PUPR sudah mencapai 80 persen hampir selesai,” kata Kepala Kampung Adat Ayapo Lewi Puhi.
Alasan pembangunan tempat serasehan yang lebih besar, dikarenakan kondisi Obhe atau rumah Adat Keondofoloan Kampung Ayapo tidak mampu menampung peserta serasehan, sehingga dibangun yang baru dengan kapasitas dapat menampung 300 peserta.
“Obhe kecil, Obhe kami gunakan untuk menampung tamu-tamu utama yang akan menginap di Kampung Ayapo” ungkap Lewei Puhili.
Menjelang Pelaksanaan Kongres Masyarakat Adat Nusantara KMAN VI ini, pihak pemerintah Kampung Adat Ayapo juga menyiapkan kurang lebih 12 rumah masing-masing rumah dinilai layak karena memiliki fasilitas seperti kamar mandi dan MCK, guna menampung ratusan peserta serasehan yang akan datang menginap di Kampung Ayapo,.
“Kami siap 12 rumah. Ada rumah-rumah kepala suku, dan Obhe sendiri sebagai tempat nginap tamu peserta serahsehan,” ujarnya.
Untuk mengantisipasi peserta yang bergama muslim, pihaknya juga akan segera membuat Musala guna mengahragai saudara-saudara Masyarakat Adat Nusantara yang bergama Muslim.(hsb)