Timika, fajarpapua.com – Anggota geng motor pelaku percobaan penikaman anggota polisi di Jalan WR Supratman Petrosea Timika pada Minggu (12/3) malam sudah ditahan Polres Mimika.
Kapolres Mimika AKBP I Gede Putra mengemukakan, modus pelaku menikam korban hanya ingin menunjukkan jati diri.
“Bentuk aktualisasi diri, mungkin biar orang bila jago lah. Yang pasti akan tetap diproses hukum,” ungkap Kapolres Gede dikonfirmasi fajarpapua.com di bilangan Jln Budi Utomo, Senin (3/4).
Ia mengemukakan, aksi pelaku yang berjumlah dua orang itu tidak sampai melukai korban. “Anggota kami yang jadi korban tidak kena, tapi karena ini sudah masuk rana pidana yah harus diproses hukum,” bebernya.
Ketika ditanya apakah pelaku juga terkait penikaman Simon Kari (18) di Jalan Elang Timika dekat Masjid Alfurqan pada Jumat (10/3) pukul 19.30 WIT? Kapolres mengaku masih melakukan pengembangan kasus.
“Ada beberapa rentetan kejadian, kami masih dalami. Untuk sementara pelaku masih dua orang,” ujarnya.
Didalam video yang beredar disejumlah akun media sosial Facebook, terlihat pelaku yang mengendarai sepeda motor membonceng rekannya melaju dengan kecepatan tinggi.
Sejurus kemudian, pelaku yang terlihat masih berusia sekitaran 20an tahun yang mengenakan hoodie berwarna hitam mengeluarkan senjata tajam yang diduga obeng dan menikam secara membabi buta kearah pengendara lain.
Tindakan pengendara sepeda motor itu sangat meresahkan dan beredarnya video tersebut mendapat respon dari aparat kepolisian secara cepat.
Ini terlihat dari video kedua yang diunggah, dimana tampak pelaku yang pada saat melakukan aksinya bermuka sangar dan bengis terlihat pasrah saat ditangkap oleh aparat kepolisian.
Anggota gang motor itu nampak terlihat “mono-mono” dan ketakutan saat dibawa oleh pihak kepolisian menggunakan mobil patroli.
Kasat Reskrim Polres Mimika, Iptu Sugarda Aditya Buwana Trenggoro saat dikonfirmasi membenarkan pihaknya mengamankan pengendara sepeda motor yang videonya viral karena mengayunkan senjata tajam ke pengendara lainnya.
Namun saat dikonfirmasi apakah mereka, pelaku penikaman terhadap dua orang pemuda di Jalan Elang Timika, Kasatreskrim mengatakan masih didalami.
“Masih di dalami,”kata Kasatreskrim melalui pesan singkat, Minggu (12/3) malam.(ana)
