Timika, fajarpapua.com – Base Manager Maskapai Asian One Air Timika, Selvi Hasna Kasi menyatakan pesawat Asian One Air dengan Nomor Registrasi PK LTF yang ditembak Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Bandara Beoga, Kabupaten Puncak, Provinsi Papua Tengah, Jumat (14/4/2023), sedang mengangkut barang milik Puncak Papua Mandiri.
Diketahui, Puncak Papua Mandiri merupakan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kabupaten Puncak.
Pernyataan Selvi sekaligus membantah tudingan KKB bahwa penembakan pesawat sipil tersebut lantaran mengangkut kargo milik TNI.
“Tidak, tadi pesawat kami sedang mengangkut cargo milik BUMD Pemda Puncak,” ungkap Selvi dikonfirmasi fajarpapua.com, Jumat (14/4).
Dikemukakan, selama ini Asian One Air melayani 14 rute penumpang serta 5 rute kargo perintis.
“Untuk subsidi cargo perintis kami melayani Beoga, Ilaga, Sinak, Nduga dan Intan Jaya. khusus Puncak ada 3 distrik yang dimasuki yakni Beoga Ilaga dan Sinak dan Sinak. Mereka punya jadwal
setiap minggu,” ujarnya.
Pernyataan Selvi dibenarkan dengan adanya manifes cargo yang diperoleh awak media. Dimana, pesawat tersebut hanya mengangkut kargo berisi beras, tepung, gula, kopi senang serta beberapa jenis bahan pokok lainnya.
“Sekarang pesawat sudah di Timika, tadi setelah situasi kondusif langsung terbang turun Timika,” katanya.(ana)
