Semarang, fajarpapua.com – Jenazah putri Pj Gubernur Papua Pegunungan, ABK (16) yang tewas setelah dicekoki minuman keras di salahsatu kos di Semarang dimakamkan di Purwodadi, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Sabtu (20/5) siang tadi.
ABK dimakamkan di Purwodadi yang merupakan kampung halaman dari ibundanya yangbjuga istri Penjabat Gubernur Papua Pegunungan, Nikolaus Kondomo.
Sebelum dimakamkan di Purwodadi, putri Pj Gubernur Papua Pegunungan tersebut disemayamkan di rumah duka di Kompleks Plamongan Indah, Kecamatan Pedurungan, Kota Semarang, Jawa Tengah.
Tampak kesedihan mendalam begitu dirasakan keluarga, kerabat, warga dan teman-teman Alinsia Bokman Kondomo yang menghadiri upacara pemberkatan jenazah.
Dari laman beritasatu.com, salah satu teman Alinsia Bokman Kondomo, Yasmine tidak menyangka temannya yang dikenal pendiam itu harus meninggal dunia dalam kondisi yang tidak wajar.
“Kami diberi tahu wali kelas sebelum pelajaran dan disuruh tenang. Waktu itu kita tidak tahu penyebabnya. Kami terakhir ketemu itu Rabu, soalnya Kamis tanggal merah. Hanya cerita-cerita biasa saja soal sekolah. Orangnya itu pendiam, anteng, kalau ngomong pelan dan halus,” ungkap Yasmine di rumah duka.
Yasmine juga menyebut, Alinsia tidak memiliki pacar. “Setahu saya, tidak punya pacar. Karena orangnya anteng. Kalau ngomong pelan. Mainnya juga sama Intan dan Bila. Kalau saya sebenarnya tidak terlalu dekat. Kami hanya satu kelas di SMA 2 Semarang,” jelasnya.
Menurut Yasmine, keluarga korban terutama sang ibu, cukup protektif terhadap Alinsia. “Kami tidak mengira. Tidak ada teman cowok. Kalau ibunya itu protektif. Ke mana-mana selalu diantar kakak sepupunya. Jadi tidak boleh naik ojek online,” sambung Yasmine.
Sebelumnya, putri Pj Gubernur Papua Nikolaus Kondomo itu meninggal dunia dalam kondisi tak wajar setelah dibawa oleh sejumlah temannya ke rumah sakit.
Kepolisian Resort Kota Besar (Polrestabes) Semarang setelah melakukan pemeriksaan forensik menyebut, korban tewas diduga mati lemas dan mengalami kekerasan seksual. (red)