Timika, fajarpapua.com – Buntut terbakarnya mobil penyedot BBM di SPBU Jalan Hasanuddin Timika, dispenser pengisian BBM khusus Pertalite di SPBU tersebut disegel untuk sementara waktu oleh Pertamina.
Petugas Pengawas BBM bersubsidi Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Mimika Bertha Beanal kepada fajarpapua.com Selasa (15/8) mengatakan, pihak SPBU dan Pertamina sudah melakukan pertemuan dan hasilnya mesin pengisi BBM bersubsidi Pertalite disegel.
“Mulai kejadian itu pihak SPBU dan Pertamina rapat dan hasilnya sementara disegel dulu selama 2 minggu,” katanya.
Menurut Bertha, mesin yang disegel khusus Pertalite saja, sedangkan untuk solar bersubsidi tetap beroperasi.
“Cuma yang pertalite saja yang disegel untuk yang solar subsidi tidak dan tetap melayani. Kalau SPBU lain masih seperti biasa,” tuturnya.
Bertha mengakui pihaknya sering melihat mobil-mobil yang diblokir barcodenya tetapi masih dilayani.
“Banyak kendaraan yang sudah diblokir tapi dilayani terutama mereka mobil-mobil penyedot,” ungkapnya.(ron)