Timika, fajarpapua.com – Setelah mendapatkan coaching clinic dari para pemain legenda Tim Bundesliga Borussia Dortmund serta menjalani friendly match dengan beberapa akademi sepak bola di Jabodetabek, Papua Football Academy (PFA) yang didukung oleh PT Freeport Indonesia siap menunjukkan kemampuan terbaiknya di turnamen kompetisi Asian Soccer Championship (ASC) Super Copa U-14 Tahun 2023.
ASC Super Copa U-14 Tahun 2023 sendiri adalah turnamen sepakbola yang masuk dalam agenda utama kunjungan PFA ke Jakarta sejak 6 September 2023.
Dalam kejuaraan yang digelar mulai Jumat, 29 – 30 September 2023 di Lapangan PSF Jakarta, The Boys, sapaan akrab siswa PFA akan berhadapan dengan 7 tim lainnya yang berasal dari berbagai daerah, yakni Turf City (Singapura), BPS Sidoarjo, Putra LBK, Babek, Lampung Talent, Batalyon FC, dan Bogor Timur.
Selama di Jakarta, siswa PFA tetap menjalani latihan seperti biasa setiap harinya. Tentu, hal ini juga ini dilakukan sebagai bagian dari persiapan untuk menghadapi turnamen untuk kelompok usia 14 tahun ini. Pelatih Kepala PFA, Ardiles Rumbiak mengatakan bahwa pengalaman berharga adalah target dan prioritas utama dalam turnamen ini.
“Kami sudah hampir sebulan di Jakarta dan sudah melawan tim di Jakarta untuk menjadi bahan evaluasi dan persiapan turnamen besok. Kami ingin melihat perkembangan anak-anak yang sudah setahun ini bersama kami,” ungkap pesepakbola yang pernah meraih juara Liga Indonesia bersama Persipura Jayapura ini.
“Menang itu bonus, yang terpenting adalah anak-anak bisa menjadikan turnamen ini adalah pengalaman yang berharga untuk proses mereka dalam meniti karier sebagai pesepak bola,” Tambah Coach Ardiles.
Hugo Oceano Gilang selaku pelatih fisik PFA mengungkapkan bahwa kompetisi ini juga ditandai sebagai uji coba mental dan fisik siswa PFA yang memang sengaja ditempa dalam satu tahun terakhir.
“Terkait persiapan kami untuk mengikuti turnamen, kami melakukan beberapa uji coba dengan beberapa klub untuk mengetahui peta kekuatan lawan di area Jakarta dan Bekasi. Sejauh ini, mereka punya pengalaman yg baik selama uji coba. Sebelum kejuaraan ini kami juga sudah siapkan recovery untuk turnamennya,” tutur Coach Hugo.
Melanjutkan apa yang disampaikan Coach Hugo, Melky Papare atau yang kerap disapa Coach Melky oleh siswa juga menyampaikan bahwa turnamen ini penting untuk latihan mental para siswa.
“Yang paling penting adalah persiapan mental untuk anak-anak di turnamen nanti. Jadi kami fokus mempersiapkan mental mereka dan juga kesiapan mereka dari cedera,” ujar sosok yang berperan sebagai Asisten Pelatih Kepala ini.
Tidak hanya pelatih, dari sisi analis pun sudah melakukan persiapan terbaik untuk turnamen ini. Atma Winanda, video analis dari PFA pun menjabarkan.
“Dari segi analis, kami sudah menganalisis permainan dari tim-tim yg akan kita lawan nanti di turnamen. Mereka sudah bisa memahami dengan baik di kelas tapi kita tetap berharap yang terbaik untuk nanti mereka di lapangan,” tutup Coach Atma.(ron)
