Timika, fajarpapua.com – Tokoh perempuan Mimika yang juga pejabat senior dari suku Amungme, Bertha Beanal meminta kepemimpinan Eltinus Omaleng dan Johannes Rettob (OMTOB) dideklarasi ulang. Tujuannya agar tercipta harmonisasi dilingkup pemerintahan Pemda Mimika.
Kepada fajarpapua.com di bilangan Jalan Hasanuddin Kamis (18/10), Bertha mengemukakan dua sosok pemimpin tertinggi Mimika, OMTOB, adalah figur yang bisa membawa Kabupaten Mimika pada perubahan.
“Saya minta dua pemimpin ini deklarasi ulang, supaya sampai kepemimpinan berakhir terjalin komunikasi yang harmonis,” tuturnya.
Terlepas dari proses hukum yang sedang dilalui, menurut Bertha, selama ini kepemimpinan OMTOB hancur karena adanya manufer dari kelompok tertentu yang tidak menghendaki keduanya harmonis.
“Saya minta yang selama ini menciptakan trik yang memecah-belah supaya segera dihentikan. Kami mau kedua pemimpin kami harmonis,” ujarnya.
Sebagai satu-satunya pejabat suku Amungme fam Beanal yang menempati jabatan tertinggi, Bertha berharap OMTOB memperhatikan kaderisasi pejabat suku Amungme-Kamoro.
“Jangan lagi percaya orang yang hanya datang mengambil kekayaan di sini lalu membangun diluar. Mereka manfaatkan situasi perpecahan OMTOB untuk kepentingan mereka,” katanya.
Jika memungkinkan, lanjut Bertha, kedepan kedua pasangan ini tetap memimpin Mimika meskipun dengan tagline berbeda. “Kalau sekarang OMTOB mungkin kedepan TOB OM, semua bisa terjadi. Namanya politik tidak ada lawan dan kawan abadi,” tukasnya.(red)