Boven Digoel,fajarpapua.com- Seorang gadis usia 9 tahun, warga Distrik Jair, Kabupaten Boven Digoel, Papua Selatan mengalami luka bakar di wajah dan badan cukup parah.
Namun berkat kesigapan Tim Kesehatan Satgas Pamtas Statis RI-PNG Yonif 111/KB yang bertugas disektor Kolakops Korem 174/Anim Ti Waninggap kondisi anak dari pasangan Jacob Bustiop dan Teresia Gembenob kini mulai membaik.
Ibu korban, Ny. Tresia Gembenob kepada fajarpapua.com, Minggu (3/12) mengucapkan terimakasih kepada Tim Kesehatan Satgas Pos Rawa Bustop atas kepeduliannya membantu merawat anaknya di tengah keterbatasan fasilitas Kesehatan yang ada di wilayahnya itu.
Ia mengaku sangat bersyukur dengan kehadiran Satgas Pamtas Statis RI-PNG Yonif 111/KB di mana membuat warga setempat sangat terbantu.
“Puji Tuhan, saya bersyukur karena anak saya dapat selamat dan cepat mendapat pertolongan oleh Tim Kesehatan Satgas dari Pos Rawa Bustop. Ini merupakan pelajaran bagi kami selaku orang tua agar ke depan tidak lalai dalam menjaga anak-anak kami,” ujarnya.
Sementara itu, Dansatgas Yonif 111/KB, Letkol Inf. Agus Satrio Wibowo mengatakan pihaknya memerintahkan Komandan Pos Rawa Bustop untuk terus memantau kondisi pasien dan melaporkan setiap perkembangan yang dialami.
“Saya telah perintahkan Danpos Rawa Bustop untuk terus pantau kondisi pasien korban luka bakar. Dan saya sarankan untuk selalu melakukan kordinasi dengan Instansi Kesehatan terdekat apabila ada kendala selama penanganan terhadap pasien. Juga melakukan kordinasi dengan Dokter Satgas,” katanya.
Ditambahkan Dansatgas, pihaknya akan terus mendampingi pasien serta berupaya merawatnya hingga sembuh seperti sediakala.
“Tim Kesehatan Satgas Pos Rawa Bustop akan terus memantau kondisi pasien dengan rutin sampai dengan sembuh. Dan tetap berkoordinasi dengan Instansi Kesehatan terdekat, dalam hal ini Puskesmas Distrik Jair, Boven Digoel,” pungkas Letkol Inf Agus Satrio. (jef)