Timika, fajarpapua.com – Telepon, fasilitas telekomunikasi yang mengirim sinyal data audio melalui media fisik seperti kabel tembaga (old) atau kabel serat optik (new) masih digunakan sejumlah pelaku usaha di Kabupaten Mimika.
Sesuai data terkini, jumlah pengguna telepon rumah (fixed line) saat ini kurang lebih 700 SSL atau 35 % dari total jumlah pelanggan HSI/Indibiz di area Pelayanan Telekomunikasi Timika.
Kepala Telkom Cabang Timika, Jangkir Simbiak menjelaskan, sejak 1 Juli 2023 Indihome diintegrasikan ke Telkomsel, dan Telkom hadir dengan layanan Indibiz yang memberikan layanan internet bagi pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) dengan penekanan pada solusi digital yang dapat membantu atau mendukung perkembangan bisnis mereka.
“Untuk saat ini penggunaan terbanyak telepon rumah itu area perkantoran, perhotelan, perbankan dan lingkungan perusahaan,” ujar Janggkir saat dikonfirmasi, Sabtu (1/6)
Dikemukakan, perkembangan Iptek dan gaya hidup (live style) termasuk aspek lain ikut menyebabkan turunnya penggunaan telepon rumah.
“Ya telepon rumah memang hanya digunakan khusus para pelaku usaha karena bersifat tetap tidak mobile,” ujarnya.
Dia mengatakan, dari jumlah 700 SSL tersebut, intensitas penggunaan masih sama seperti tahun sebelumnya.
“Sebenarnya soal kendala tidak begitu signifikan, untuk penggunaanya masih sama saja dengan tahun lalu,” tuturnya. (moa)
