Timika, fajarpapua.com- Danpos Brimob Aiptu (sebelumnya ditulis Aipda) Gunawan Wibisono, satu dari dua korban yang dinyatakan hilang dalam musibah tenggelamnya longboat 40 PK pada Rabu (31/7) lalu di Perairan Ararau, Potowayburu, Distrik Mimika Barat Jauh, Kabupaten Mimika ditemukan.
Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di Pantai yang tidak jauh dari lokasi terbaliknya longboat yang ditumpangi 13 orang itu.
Data yang dihimpun fajarpapua.com, dinihari menyebutkan korban ditemukan pada Rabu (31/7) sekitar pukul 15.30 WIT oleh Tim SAR Gabungan.
Dengan ditemukannya korban Aiptu Gunawan Wibisono, saat ini Tim SAR Gabungan fokus melakukan pencarian satu korban bernama Eko Agus Prayitno, karyawan PT. MAK.
Kabar ditemukannya jasad Aiptu Gunawan Wibisono ini juga disampaikan pihak keluarga dalam WhatsApp Group Kerukunan Keluarga Jawa Bersatu (KKJB) Mimika pada Kamis (1/8) dinihari tadi.
“Innalillahi Wainailahi rojiun, telah berpulang Bapak, Bopo, Kakak kami Ke Rahmatullah Aiptu Gunawan Wibisono, mari kita sama-sama menundukan kepala dan berdoa semoga Almarhum ditempatkan di tempat terbaik di sisi ALLAH SWT,” tulis keluarga.
Menurut informasi, pihak keluarga akan menjemput jenazah Aiptu Gunawan Wibisono ke Pomako, Kamis pagi hari ini
Jenazah korban selanjutnya akan disemayamkan di kediaman Almarhum yang terletak di Depan Hotel Horison Ultima, Jalan Hasanudin Timika.
Selanjutnya pada siangnya, jenazah akan dikebumikan di Tempat Pekuburan Umum Kelurahan Kamoro Jaya SP 1, Distrik Wania.
Sementara Kapolsek Mimika Barat Jauh, Ipda Yani, saat dihubungi membenarkan kabar ditemukannya jasad Aiptu Gunawan Wibisono tersebut.
Kapolsek mengatakan, akibat terkendala jaringan komunikasi informasi penemuan jasad Aipda Gunawan Wibisono baru diterima pihaknya pada Kamis (1/7) dinihari
Sementara korban sendiri lanjutnya ditemukan pada Rabu (31/7) sekitar pukul 15.30 WIT, di pantai sekitaran lokasi kejadian oleh Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Basarnas, Polsek Mimika Barat Jauh, dan Den B Brimob Polda Papua.
Tim SAR Gabungan ungkap Ipda Yani, selanjutnya akan melakukan pencarian terhadap satu korban lainnya karyawan PT MAK.
Diberitakan sebelumnya, kecelakaan laut ini terjadi pada Rabu 31 Juli 2024 di Perairan Ararau, Potowaiburu, Distrik Mimika Barat Jauh, Mimika, Papua Tengah sekitar pukul 13.00 WIT.
Berdasarkan laporan, perahu yang berpenumpang 13 orang dan mengangkut barang-barang milik perusahan PT MAK itu bertolak dari Poumako Timika menuju Potowaiburu pada pukul 06.00 WIT.
Perahu itu terbalik usai dihantam ombak saat hendak berbelok arah ke titik aman di dalam muara.
Atas kejadian itu para penumpang pun terpencar. 8 orang kemudian ditemukan selamat, 3 orang meninggal dunia, dan 2 orang dinyatakan hilang. (mas)
