BERITA UTAMAMIMIKA

Kesbangpol Diminta Segera Tindak Tegas Paguyuban dan Ormas yang Berpolitik Apalagi Bawa Isu Agama, Saleh : Tidak Hanya Omong di Media

399
×

Kesbangpol Diminta Segera Tindak Tegas Paguyuban dan Ormas yang Berpolitik Apalagi Bawa Isu Agama, Saleh : Tidak Hanya Omong di Media

Share this article
IMG 20240921 WA0003
Jubir JOEL, Saleh Alhamid.

Timika, fajarpapua.com – Juru bicara (Jubir) pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Johannes Rettob-Emanuel Kemong (JOEL), Saleh Alhamid meminta kepada Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Mimika agar segera menindaktegas Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) maupun Paguyuban di Mimika yang terlibat politik praktis.

Saleh di Posko Pemenangan JOEL di jalan Samratulangi Timika, Jumat (20/9) mengatakan, paguyuban merupakan organisasi yang tidak boleh bermain diareal politik praktis. Hal tersebut dikarenakan Paguyuban ada dibawah binaan Kesbangpol.

“Kalau tokoh-tokoh pribadinya silahkan tapi kalau bawa organisasi itu pelanggaran apalagi kalau sudah nyatakan dukungan secara fulgar,” katanya.

Saleh mendesak kepada Kepala Kesbangpol untuk menseriusi adanya paguyuban-paguyuban yang berpolitik praktis.

“Kepala Kesbangpol harus serius bukan hanya bicara saja di media. Ada paguyuban-paguyuban yang secara nyata ikut bermain politik, tindakan yang bisa diambil adalah teguran sampai pembekuan organisasinya karena mereka dapat bantuan dari Pemerintah,” tuturnya

Selain paguyuban yang harus ditindak tegas, Saleh mengungkapkan adanya pernyataan ketua Ormas MUI Mimika yang bernuansa SARA. Pernyataan tersebut sangat berbahaya karena sudah membawa isu agama di dalam politik. Apalagi yang menyampaikan adalah pimpinan Ormas besar keagamaan dan Kesbangpol harus memberikan peringatan tegas.

“Di politik kita pilih manusia yang punya pikiran dan intelektual untuk menjadi pemimpin. Kita tidak memilih pemimpin karena fanatisme agama, kita pilih pemimpin karena kinerjanya,” ungkapnya.

Saleh menegaskan dirinya mengkritisi apa yang disampaikan oleh ketua MUI Mimika tersebut jangan sampai terbawa pikiran semua orang, seolah-olah ini kata-kata yang keluar dari ketua MUI.

“Saya muslim tapi saya pribadi tidak terwakili, saya tidak ada urusan politik dengan agama. Sehingga jangan keluar pernyataan dari ketua MUI ini bisa merangsang bahwa seolah-olah kita yang muslim harus memilih yang muslim, ini hati-hati isu agama tidak boleh dibawa,” tegasnya.

“Saya memilih bersama JOEL karena kebaikan pak John Rettob sering menegur saya, bertanya keadaan saya, selalu membantu masjid dan gereja meski pakai uang pribadi, itu yang membuat saya harus memilih orang-orang yang seperti itu, bukan karena agama. Tetangga kanan kiri saya orang Kristen tapi hidup seperti saudara kok,” imbuhnya.(red)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *