Timika, fajarpapua.com – Kader Hak Asasi Manusia (HAM) PT Freeport Indonesia dan Perusahaan Kontraktor menggelar evaluasi kepatuhan semester pertama di hotel Horison Diana Timika, Kamis (10/10) hingga Jumat (11/10).
Selain dari berbagai Departemen di PTFI, para perusahaan kontraktor yang hadir diantaranya dari PT Pangansari Utama, PT Trakindo, PT PJP, PT RUC, PT Petrosea, PT Sandvik, PT KPI, dan PT Redpath yang memaparkan satu persatu hasil kegiatan selama semester 1.
Senior Vice President (SVP) Sustainable Development PTFI Nathan Kum mengatakan, program ini sudah berjalan dengan baik, kader-kader dimasing-masing departemen dan perusahaan kontraktor memberikan sosialisasi tentang HAM kepada karyawan.
“Kader itu sudah mendapatkan materi dari para narasumber menjadi bekal dan dasar untuk mensosialisasikan kepada semua karyawan. Selanjutnya jika ada keluhan-keluhan dari karyawan akan dikelola oleh masing-masing perusahaan setelah itu akan dikelola oleh tim PTFI dalam hal ini Departemen HAM,” katanya.
Nathan mengungkapkan, dari hasil pemaparan dari masing-masing perusahaan hasilnya secara keseluruhan sangat baik. Meskipun ada beberapa perusahaan yang terkendala waktu sosialisasi.
“Hasilnya sudah baik tapi memang kendalanya waktu, karena susah kalau meninggalkan pekerjaan terutama yang di Undeground yah,” ungkapnya.
Selanjutnya Manager Sustainable Development Governance and Compliance PTFI Reza Sofjan mengatakan, semester pertama ini dilakukan review penerapan kepatuhan HAM lewat sosialisasi dan penyampaian keluhan dari para karyawan apabila mereka mengalami adanya pelanggaran HAM.
“Hari ini kita mereview para kader dan juga diberikan pelatihan. Mereka menyampaikan satu semester ini apa yang terjadi kemudian kita bahas dan diskusikan. Kita juga kasih materi-materi dari ELSAM Jakarta yang anggotanya mantan Komisioner Komnas HAM yang akan membuka wawasan buat para Kader supaya mereka lebih paham lagi kepatuhan HAM itu apa saja disetiap perusahaan,”jelasnya.(ron)