Timika, fajarpapua.com – Satgas Ops Damai Cartenz-2024 berhasil menangkap Maais Herlik Imburi (80) di Nabire, Papua Tengah, Sabtu (19/10) Imburi merupakan pelaku penyuplai amunisi kepada pimpinan KKB Paniai (Kepala Staf Angkatan Darat WPA Divisi II Pemka IV Paniai) Jemmy Magai Yogi.
Kepala Operasi Satgas Damai Cartenz-2024 Brigjen Pol Faizal Ramadhani mengatakan, pelaku ditangkap berdasarkan hasil pengembangan pemeriksaan Penyidik Satgas Ops Damai Cartenz-2024 terhadap Pimpinan KKB Paniai, Jemmy Magai Yogi.
“Sebelumnya tim kami telah menangkap pimpinan KKB Paniai, Jemmy Magai Yogi, yang merupakan Kepala Staf Angkatan Darat West Papua Army (WPA) Divisi II Pemka IV Paniai pada Rabu 16 Oktober 2024 pukul 16.16 WIT di depan Kantor DPRD Kabupaten Dogiyai. Proses penyelidikan kami lakukan hingga kami berhasil menangkap penyuplai amunisi yaitu Maais Herlik Imburi di Nabire,” ungkap Brigjen Pol Faizal Ramadhani.
Selain itu, Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz-2024, Kombes Pol Dr. Bayu Suseno dalam keterangannya mengatakan penangkapan terhadap Maais Herlik Imburi pelaku penyuplai amunisi kepada Jemmy Magai Yogi dilakukan pada hari Sabtu, 19 Oktober 2024 di Nabire.
Dari penangkap tersebut berhasil diamankan barang bukti berupa:
- 2 unit HP merek Oppo A5 dan Nokia 105,
- 1 Unit Motor Mio M3 125 warna hitam list merah, kuning dan putih,
- Amunisi sebanyak 55 butir yang terdiri dari amunisi kaliber 5,56 sebanyak 37 butir dan amunisi kaliber 38 sebanyak 18 butir,
- 2 buah ban lengan bercorak bintang kejora,
- 1 buah doka berwarna silver,
- 1 buah KTA berwarna merah atas nama Irke Irma Imburi.
- 33 butir peluru senapan angin jenis PCP,
- 1 buah kartu BPJS atas nama Mais Imburi,
- 2 buah kartu ATM bank Papua,
- 1 buah obeng bunga,
- 1 buah dompet berwarna hitam,
- 1 buah kater,
- 20 lembar KTA ojek,
- 1 buah kalung kerang,
- 1 buah kunci motor suzuki,
- Sejumlah uang yang terdiri dari mata uang rupiah, mata uang ringgit Malaysia, mata uang Qatar, mata uang Korea dan mata uang Filipina.
Kombes Pol Dr. Bayu Suseno menambahkan, pelaku telah diamanakan di Posko Ops Damai Cartenz-2024 di Nabire Papua Tengah dan tengah menjalani pemeriksaan lebih lanjut.(ron)
