Timika, fajarpapua.com – Operasi Zebra Cartenz 2024 resmi ditutup pada Minggu, 27 Oktober 2024. Dari 14 hari kegiatan razia, Sat Lantas Polres Mimika berhasil menindak 528 pengendara kendaraan bermotor baik roda dua maupun empat dengan berbagai macam pelanggaran.
Kasat Lantas AKP Boby Pratama saat ditemui di ruang kerjanya Rabu (30/10) mengatakan, dari 528 penindakan tersebut yang dikenakan Tindakan langsung (Tilang) sebanyak 175 dan teguran sebanyak 353. Pelanggar yang paling banyak adalah usia 16 sampai 20 tahun.
“Selama 14 hari Operasi Zebra yang ditutup tanggal 27 Oktober 2024 banyak pelanggaran yang kami tilang, teguran maupun imbauan kepada pengendara. Untuk pelanggaran sendiri dominan pengendara roda dua,” katanya.
Menurut Kasat Lantas, pelanggaran paling banyak adalah pengendara roda dua tidak menggunakan helm sebanyak 99 pelanggar, knalpot racing 23 dan tidak menggunakan TNKB dan TNKB palsu, sebanyak 53 lainnya tidak melengkapi surat-surat berkendara yaitu kepemilikan SIM.
“Sedangkan untuk roda empat ada TNKB palsu atau tidak sesuai dengan spek lalulintas sebanyak 12 kasus,” tuturnya.
Kasa Lantas mengungkapkan untuk barang bukti kendaraan yang diamankan sebanyak 175 unit.
“Jumlah 75 itu roda dua maupun roda empat yang kita amankan sebagai barang bukti,” ungkapnya.
Kasat Lantas mengimbau kepada pengendara kendaraan bermotor agar melengkapi kendaraannya sesuai standar, menggunakan helm SNI dan kelengkapan surat berkendara saat berkendara di jalan.
“Kami mengimbau kepada para pengendara agar menggunakan helm serta kelengkapan kendaraan dan surat-surat berkendara, jika pelanggaran terlihat secara kasat mata maka kami akan melakukan tindakan pemeriksaan,” ujarnya.(ron)
