BERITA UTAMAMIMIKA

Operasi Lilin Cartenz Polda Papua Tahun 2024, Sebanyak 15 Pengendara Meninggal Dunia

177
×

Operasi Lilin Cartenz Polda Papua Tahun 2024, Sebanyak 15 Pengendara Meninggal Dunia

Share this article
87788754 07c7 480b aa59 ada74fab30dd
Kapolda Papua, Irjen Pol Patrige R. Renwarin

Jayapura, fajarpapua.com– Direktorat Lalu Lintas Polda Papua dan Polres Jajaran mencatat jumlah pelanggaran Lalu Lintas selama Operasi Lilin Cartenz Polda Papua tahun 2024, ada sebanyak 4.818 kasus atau 3 persen.

Pelanggaran lalu lintas yang diberikan teguran bagi pengendara sepeda motor maupun mobil pada tahun 2024 mengalami penurunan 3 persen jika dibandingkan tahun 2023 sebanyak 4.952 dan di tahun 2024 sebanyak 4.818.

“Untuk teguran pelanggaran Lalu Lintas yang ditemukan di tahun 2023 sebanyak 4.952 dan di tahun 2024 sebanyak 4.818, turun 3 persen. Korban meninggal dunia di tahun 2023 sebanyak 15 orang jadi korban, sedangkan di tahun 2024 sebanyak 15 korban sehingga tidak mengalami kenaikan maupun penurunan,”ujar Kapolda Papua Selaku Kaopsda Ops Lilin Cartenz 2024, Irjen Pol Patrige R. Renwarin, Sabtu (4/1/2025).

Kemudian, kata Kapolda, untuk korban luka berat di tahun 2023 sebanyak 38 korban dan di tahun 2024 sebanyak 46 korban, mengalami kenaikan sebesar 21 persen.

Sementara untuk korban luka ringan di tahun 2023 sebanyak 47 korban, dan di tahun 2024 sebanyak 85 korban sehingga naik 38 korban, dan mengalami persentase kenaikan sebesar 80,8 persen.

Selain menimbulkan korban jiwa, kecelakaan lalu lintas tersebut juga menyebabkan kerugiaan materiil dimana di tahun 2023 sebanyak Rp. 219.000.000,- jika dibandingan tahun 2024 sebanyak Rp. 412.300.000,- sehingga selisih sebesar 192.400.000, dan mengalami persentase kenaikan sebesar 87,5 persen.

Selain itu adapun peningkatan dari hasil Giat Dikmas Lantas yang melalui media cetak, pada tahun 2023 sebanyak 67, sedangkan di tahun 2024 sebanyak 90, sehingga mengalami peningkatan sebesar 34%.

“Untuk media elektronik (Televisi, Radio, & Media Online), mengalami peningkatan sebanyak 35 persen, yakni pada tahun 2023 sebanyak 77, dan di tahun 2024 sebanyak 104, dan pada media sosial (facebook, twitter, Instagram, dan Website) juga mengalami penurunan sebanyak 9 persen, yakni di tahun 2023 sebanyak 703, dan di tahun 2024 sebanyak 642,” ujarnya.

Lanjud Kapolda, daerah yang rawan kecelakaan dan pelanggaran telah mengalami penurunan sebanyak 8 persen, yakni di tahun 2023 sebanyak 372, sedangkan di tahun 2024 sebanyak 344.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *