Timika, fajarpapua.com – Satu unit set perangkat Komputer milik Kantor Kelurahan Kebun Sirih Distrik Mimika Baru yang berisi data warga raib diduga digondol maling.
Lurah Kebun Sirih, Faustina Endang Suryanti saat ditemui di Polsek Mimika Baru (Miru) usai melaporkan kejadian tersebut Rabu (12/2) mengatakan, dirinya tidak mengetahui kejadiaannya pukul berapa.
Hilangnya komputer tersebut lanjutnya diketahui pada pagi tadi saat dirinya menerima informasi dari WA grup Kantor yang menyatakan satu perangkat komputer hilang.
“Jadi pukul 09.00 WIT muncul di WA grup Kantor ada laporan dari staf yang datang duluan ke kantor dan membuka pintu dan melihat kita punya seperangkat Komputer dan Printer sudah tidak ada,”jelasnya.
Menurutnya diduga pencuri masuk dari jendela yang ada disamping kanan karena terlihat ada kerusakan diterali besi dan jendela.
“Kantor kami semua pintu dan jendela ada terali besinya, tapi yang dirusak jendela yang ada disamping kanan sepertinya lewat jendela. Tapi terali pintu depan juga terlihat bekas dirusak,”tuturnya.
Ia mengungkapkan perangkat komputer yang hilang tersebut berisi file-file kantor yang setiap hari digunakan untuk pelayanan masyarakat.
“Jadi yang hilang komputer yang penting ada data-data pelayanan masyarakat. Akhirnya tadi kami tutup tidak ada pelayanan, karena komputer itu satu-satunya yang untuk pelayanan,”ungkapnya.
Ia menambahkan hasil kesepakatan dari para ketua RT pihaknya melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Mimika Baru, karena kejadian tersebut sering terjadi di Kantor Lurar Kebun Siri.
“Kebetulan kami ada rapat dengan para RT dan kita bahas bersepakat untuk datang ke Polsek untuk membuat Laporan Polisi (LP) karena ini kejadian yang kesekian kalinya. Ada pencurian dan juga pengerusakan di kantor kami. Selama ini kami tidak buat LP tapi kali ini sudah fatal dan kami sepakat dengan RT untuk melaporkan ke Polsek. Sempat ada CCTV tapi sudah ditusak,”ujarnya.
Sementara mewakili para ketua RT yang ada di kelurahan Kebun Siri Theo Ketua RT 16 meminta kepada Bupati Mimika untuk dilakukan pemindahan kantor Kelurahan Kebun Sirih karena sudah tidak aman.
“Kami minta pak Distrik dan Pj Bupati agar kantor Lurah ini dipindahkan saja karena sudah tidak aman karena pencurian sudah berulang kali. Dampak dari kejadian ini warga kami sangat dirugikan kerana mau urus surat untuk berobat dan lain sebagainya tidak bisa,”tegasnya.(ron)