Timika, fajarpapua.com – Anggota DPRD Mimika, Rampeani Rachman mewakili daerah pemilihan (dapil) 6 meminta Pemerintah tidak menganaktirikan sekolah swasta.
“Daerah pesisir adalah wilayah yang sejak awal menerima pendidikan melalui yayasan Katolik, namun saat ini pelayanan dari pemerintah daerah masih kurang maksimal,” ujar Rachman kepada fajarpapua.com, Senin (17/2).
Ia mengajak Dinas Pendidikan Kabupaten Mimika untuk lebih intensif bekerja sama dengan yayasan-yayasan pendidikan, mengingat anak-anak sekolah yayasan maupun negeri memiliki status yang sama sebagai warga negara Indonesia yang berhak mendapatkan pendidikan yang layak.
Ditegaskan pula, yayasan pendidikan swasta adalah mitra strategis pemerintah dalam mencerdaskan anak bangsa. Meskipun ada aturan dan regulasi tertentu yang harus diikuti, ia berharap tidak ada kesenjangan antara sekolah yayasan dan negeri.
“Yang terpenting adalah pemerintah daerah melalui Dinas Pendidikan harus memberikan pelayanan yang adil bagi semua anak bangsa, bukan hanya untuk sekolahnya, tetapi untuk kesejahteraan anak-anak dan para guru,” tegasnya.
Ia juga menyoroti kesejahteraan guru-guru di sekolah yayasan yang seringkali terabaikan. Menurut Rachman, meskipun kurikulum yang digunakan oleh sekolah yayasan sama dengan sekolah negeri, namun kesejahteraan guru-guru sekolah yayasan masih jauh dari kesan memadai.
“Guru-guru di yayasan berdiri di atas kaki sendiri, namun mereka mengajar dengan kurikulum yang sama. Keadilan dalam kurikulum sudah terpenuhi, tetapi kesejahteraan mereka masih perlu diperhatikan,” ujarnya.
Dirinya meminta pemerintah daerah untuk memberikan perhatian khusus kepada guru-guru di daerah pesisir dan pegunungan yang menghadapi tantangan ekonomi dan fasilitas yang terbatas.
“Biaya transportasi yang tinggi dan kebutuhan ekonomi yang berbeda dengan daerah kota harus menjadi pertimbangan pemerintah daerah dalam menerapkan kebijakan,” tambahnya.
Rachman mengapresiasi program pemerintah yang telah membayar uang sekolah di beberapa yayasan swasta. Ia berharap program ini dapat diperluas ke semua sekolah yayasan agar kesejahteraan guru-guru dapat lebih terjamin.
“Saya berterimah kasih kepada pemerintah yang telah memulai program ini. Namun, saya harap ini bisa dikembangkan ke semua sekolah yayasan agar kesejahteraan guru-guru di yayasan juga tercapai,” pungkasnya. (moa)